15 Pejabat Administrator Berganti, Ini Pesan Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Rabu, 27 September 2023
0 dilihat
Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara, Silvester Sili Laba, melantik 15 pejabat yang berganti. Foto: Ist.
" Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara, Silvester Sili Laba, melantik 15 orang Pejabat Administrator di Aula Kanwil Kemenkumham "
KENDARI, TELISIK.ID - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara, Silvester Sili Laba, melantik 15 orang Pejabat Administrator di Aula Kanwil Kemenkumham, Rabu (27/9/2023).
Dari 15 pejabat yang dilantik, 6 di antaranya berasal dari Eselon IV dan 9 Eselon V, mencakup berbagai unit pelaksana teknis.
Pelantikan juga melibatkan serah terima jabatan penting. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kendari, Samuel Toba, menyerahkan jabatannya kepada Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kendari, Azwar Anas, sebagai bagian dari perubahan tersebut.
Dalam sambutannya setelah melantik dan mengambil sumpah jabatan, Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara memberikan pesan penting. Ia mengungkapkan, pelantikan ini adalah hasil dari audit tematik bidang kepegawaian yang dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI. Audit tersebut mendorong perluasan rotasi dan mutasi sebagai langkah strategis dalam organisasi.
Baca Juga: KPU Persilakan PSI Ubah Data Kepengurusan ke Kemenkumham dan Sipol
"Rotasi dan mutasi ini memiliki tujuan jelas, yakni meningkatkan kualitas pelayanan kami kepada masyarakat," ungkap Kakanwil.
Ia menekankan pentingnya keseriusan, tanggung jawab moral dan komitmen bersama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sambil menjaga kepercayaan dan amanah yang telah diberikan.
Perlu dicatat, perubahan dalam struktur kepemimpinan bukanlah hal baru dalam Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Pada 25 September 2023, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly, memberikan promosi dan mutasi kepada 120 pegawai dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kemenkumham. Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Menteri Hukum dan HAM RI.
Menurut Yasonna, promosi dan mutasi ini bertujuan memberikan motivasi dan pengalaman baru kepada pimpinan Kemenkumham. Ia percaya, suasana kerja yang berbeda akan menghasilkan gagasan-gagasan inovatif yang berkontribusi pada kemajuan Kemenkumham.
"Promosi dan mutasi mematangkan wawasan kepemimpinan dan kemampuan manajerial. Perpindahan jabatan meningkatkan motivasi dan kreativitas," ujar Yasonna saat melantik para Pimpinan Tinggi Pratama dalam jabatan baru.
Selain itu, Menkumham juga menekankan pentingnya perubahan di lingkungan kerja, terutama di era yang kritis dan terbuka ini. Ia menyarankan para pimpinan untuk membangun kemitraan yang kuat dengan Kementerian/Lembaga lain, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan lainnya. Hal ini diperlukan untuk menghadapi perubahan lingkungan strategis secara kreatif dan inovatif.
Baca Juga: Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara Buka Kegiatan MIC di UHO Kendari
"Perubahan-perubahan yang cepat dari lingkungan harus terus diantisipasi dan direspons secara kritis, kreatif, dan inovatif," tegas Yasonna.
Pengangkatan dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama ini tidak sembarangan. Yasonna menjelaskan, proses ini mengikuti rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN). Manajemen talenta diterapkan untuk memastikan bahwa pimpinan yang dipilih memiliki kualifikasi jabatan yang sesuai dan mampu memberikan kualitas optimal.
"Saya berharap pimpinan yang dilantik dapat menjalankan amanah dengan memberikan kinerja terbaik dengan kerendahan hati, dedikasi, loyalitas, dan integritas," tutupnya. (B-Adv)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
