Beredar 3 Nama Ini Jadi Pj Bupati Bombana, Buton dan Kolaka Utara

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia

Jumat, 12 Agustus 2022

0 dilihat

Tiga orang Kepala Dinas Provinsi Sulawesi Tenggara disebut bakal jadi Pj Bupati Bombana, Buton dan Kolaka Utara. Foto: Facebook

KENDARI, TELISIK.ID - Meski masa akhir jabatan Bupati Bombana, Buton dan Kolaka Utara belum berakhir, namun nama Penjabat (Pj) 3 daerah tersebut sudah tersebar di Media Sosial (Medsos).

Ketiganya yakni Kepala Dinas BPKAD Sulawesi Tenggara, Basiran disebutkan akan menjabat sebagai Pj Bupati Buton, Kepala DPM-PTSP Sulawesi Tenggara, Parinringi sebagai Pj Bupati Kolaka Utara dan Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sulawesi Tenggara, Burhanuddin sebagai Pj Bupati Bombana.

"Selamat mengemban amanah pak Basiran, pa H Burhanuddin, Parinringi," tulis akun Facebook Idrus dalam postingannya, Jumat (12/8/2022).  

Menanggapi postingan tersebut, berbagai komentar disampaikan warganet yang mayoritas memberikan ucapan selamat pada ketiganya.

"Selamat untuk ketiganya insyaallah tdk mengecewakan, sy pernah dekat dengan ketiga orang ini," tulis akun Facebook Muh Hakku Wahab.

"selamat para pejuang, mantap pak kadis, semoga sehat dan sukses selalu," tulis Muwahhidin Idin dalam kolom komentar.

Baca Juga: Fasilitasi Permodalan UKM, Pemkot dan Baznas Kota Kendari Kerjasama dengan Bank Sultra

Sementara itu saat Telisik.id mengonfirmasi pada Basiran, Burhanuddin dan Parinringi, ketiganya belum mengangkat telepon dan Chat WhatsApp.  

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara tengah menyeleksi berkas para pejabat yang akan mengisi posisi Penjabat atau Pj Bupati Kabupaten Bombana, Buton dan Kolaka Utara.

Dalam proses ini, Pemprov hanya menyeleksi berkas para pejabat lingkup Pemprov untuk diusulkan oleh Gubernur Ali Mazi ke Kemendagri.

Sementara Sekda kabupaten yang disebutkan dalam Undang-Undang memenuhi syarat untuk menjabat Pj bupati, tidak diusulkan oleh Pemprov.

Baca Juga: Jelang Porprov 2022, Kabupaten Buton Kekurangan Anggaran

Sebelumnya Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Lukman Abunawas mengungkapkan, dalam pengusulan Pj bupati, Pemprov memprioritaskan pejabat dari lingkungan provinsi.

"Nama-nama yang diusulkan dari kepala OPD, dia sebagai pejabat tinggi pratama atau eselon II. Jadi yang diutamakan kebanyakan dari Pemprov, kemudian kalau pun ada dari kabupaten/kota cuman Sekda, itupun kalau memang dipandang perlu. Tapi biasanya diprioritaskan dari pejabat tinggi pratama dari provinsi," ungkap Lukman Abunawas. (B)

Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Kardin