Coba Rebut Senjata Api Milik Polisi, Bandar Narkoba Ditembak Mati
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Selasa, 15 November 2022
0 dilihat
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Simatupang ketika memberikan keterangan kepada sejumlah awak media. Foto: Humas Polda Sumatera Utara
" Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan memberikan tindakan tegas dan terukur terhadap terduga bandar narkoba bernama Nasib "
MEDAN, TELISIK.ID - Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan memberikan tindakan tegas dan terukur (menambak) terduga bandar narkoba di Jalan Yos Sudarso, Gang Mapo, Lingkungan 14, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan.
Adapun terduga pelaku yang akhirnya tewas, adalah Nasib, terduga bandar narkoba jenis sabu yang sudah menjadi target polisi. Sebelum insiden itu terjadi, pria berusia 40 tahun ini membuang barang ilegal itu.
Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi membenarkan adanya insiden itu.
"Iya, awalnya tim dari Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan mendapatkan informasi dari masyarakat adanya peredaran narkotika jenis sabu-sabu di Jalan Yos sudarso, Gang Mapo. Selanjutnya dilakukan penyelidikan diketahuilah targetnya adalah Nasib," kata Hadi, Selasa (15/11/2022).
Lalu petugas mendatangi rumah Nasib. Saat itu target langsung membuang plastik dari jendela kamar dan melarikan diri. Personel yang melihat itu langsung mengamankan barang bukti sabu serta melakukan pengejaran.
Baca Juga: Viral di Medsos, Polrestabes Surabaya Tangkap Pelaku Penganiayaan Pakai Tongkat Bisbol
"Ketika anggota kami bernama Bripka Rudi Simamora melakukan pengejaran terhadap Nasib. Dia melakukan perlawanan melukai petugas dengan pisau lipat dan mencoba merebut senjata api petugas yang terselip di pinggang," ucapnya.
Kemudian Bripka Rudi Simamora berupaya mengamankan senjata api dari pinggangnya namun pelaku tetap melakukan perlawanan.
"Ketika bergumul dan tarik-tarikan, senjata api milik personel itu meletus hingga mengenai tersangka. Selanjutnya petugas berupaya mengamankan tersangka, namun warga datang membela tersangka dengan cara melempari petugas sehingga petugas tidak berhasil mengamankan tersangka. Selanjutnya petugas menyelamatkan diri," ungkapnya.
Terpisah, Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Faisal Simatupang ketika dikonfirmasi awak media mengaku bahwa kasus tindak pidana narkoba akan terus ditindak.
"Jadi, insiden kejadian itu terjadi sekira pukul 10:00 WIB. Untuk kasus narkoba, kami akan melakukan tindakan tegas. Dari terduga bandar narkoba bernama Nasib, diamankan 20,91 gram jenis sabu sabu," ucapnya.
Diakui Faisal, sebelum melakukan penangkapan terhadap Nasib, terlebih dahulu anggotanya mengamankan Muhammad Daud dan Safia.
Baca Juga: Ini Motif Pelaku Bunuh Ayah Kandung
"Keduanya Daud (residivis) dan Safia merupakan bandar narkoba dan adik dari Nasib. Kasusnya pun sudah dilimpahkan tahap II kejaksaan," tuturnya.
Polisi juga berhasil mengamankan dua tersangka narkoba lainnya bernama Wahyudi Asmara (32) dan Rahmanda Putra alias Jul Kera (29) yang merupakan residivis.
"Selama kurang lebih tujuh bulan tim sudah menangkap empat bandar narkoba atau pengedar narkoba di Gang Mapo. Untuk perkaranya itu keempat tersangka sudah tahap II jaksa penuntut umum," ungkapnya. (B)
Penulis: Reza Fahlefy
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
