Demi Kesehatan, Penyandang Disabilitas Ikuti Vaksinasi COVID-19

Hir Abrianto, telisik indonesia

Kamis, 05 Agustus 2021

0 dilihat

Bhabinkamtibmas Polsek Rumbia Brigadir Fatriyono. C, saat menemani Nurhayati dari lokasi vaksinasi. Foto: Hir/Telisik

BOMBANA, TELISIK.ID - Vaksinasi Dosis II yang digelar Pemerintah Kabupaten Bombana mulai tanggal 2 sampai 7 Agustus 2021, disambut masyarakat dengan baik.

Bahkan, pada vaksinasi hari ini, Kamis (5/8/2021), nampak berbeda dari sebelumnya.

Dengan perlakuan humanis, seorang warga penyandang disabilitas atas nama Nurhayati (35) didampingi oleh Bhabinkamtibmas Polsek Rumbia, Bripka Laode Fandi dan Brigadir Fatriyono, bahkan menjemput dan mengantar Nurhayati dari rumahnya.

Nurhayati memiliki keterbatasan fisik dengan kedua matanya tidak dapat melihat. Ia mengalaminya sejak dilahirkan.

Karena keterbatasan itulah, Nurhayati tidak dapat berbuat banyak hal, salah satunya mendapat vaksinasi COVID-19.

Olehnya itu, Kapolres Bombana AKBP Tedy Arief Soelistiyo, S.I.K.,M.H turut mendampingi langsung semua tahapan vaksin Nurhayati di Balai Desa Lantowonua, Kecamatan Rumbia Kabupaten Bombana hingga diantar pulang kerumahnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Bombana mengungkapkan, banyak masyarakat yang ingin mengikuti vaksinasi, namun memiliki keterbatasan untuk hadir di tempat vaksin.

Untuk itu, ia melalukan pendekatan yang baik melalui Bhabinkamtibmas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di desa-desa.

"Orang tua kita yang sudah lanjut usia dan terdapat kekurangan fisik (Disabilitas) mendapatkan perlakuan khusus. Mereka siap divaksin, tapi dengan keterbatasan itu kami hadir untuk mendampingi dan memastikan mereka dijemput dan diantar pulang ke rumahnya," kata AKBP Tedy Arief Soelistiyo.

Dengan adanya bantuan ini, Nurhayati lega karena merasa terbantu untuk mendapatkan Vaksinasi COVID-19.

Nurhayati mengaku dirinya siap mengikuti vaksinasi karena ingin kesehatannya tetap terjaga, dan terhindarkan dari wabah Corona.

Selain itu juga, ia mengikuti vaksinasi sebagai upaya menyukseskan kebijakan pemerintah dalam upaya melawan pandemi COVID-19.

Bhabinkamtibmas Polsek Rumbia Brigadir Fatriyono mengungkapkan, saat mendatangi rumahnya, Nurhayati serta keluarga sangat antusias untuk ikuti vaksinasi, hanya saja tidak ada fasilitas kendaraan untuk menuju ke tempat vaksinasi.

Baca Juga: Pemkot Target Integrasikan Semua Layanan Elektroniknya

Baca Juga: 790 Nelayan di Kecamatan Abeli dan Nambo Dapat Bantuan dari Pemkot Kendari

"Sangat antusias keluarga dan Ibu Nurhayati. Harus dijemput dan diantar ke rumahnya setelah divaksin, karena tidak ada kendaraannya," ujar Fatriyono.

Untuk diketahui, vaksinasi dosis II yang dilaksanakan oleh Pemkab Bombana saat ini ditargetkan mencapai 4.712 orang, dengan target masyarakat umum.

Kepala Dinas Kesehatan Bombana, Darwin mengungkapkan, proses vaksinasi bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia tidak bisa dilakukan dengan cara home to home, mengingat tenaga kesehatan dan waktu yang sangkat singkat.

"Kalau warga yang disabilitas dan lanjut usia, kami berkomunikasi dengan pihak kepolisian (Polres Bombana) untuk bagaimana bisa didampingi yakni, dijemput dan diantar pulang karena waktu akan banyak terbuang dan tenaga, jika kita ke rumah masing-masing," kaya Darwin saat dihubungi melalui sambungan telepon. (A)

Reporter: Hir Abrianto

Editor: Fitrah Nugraha