Dugaan Formulir Dukungan ASN Terhadap Pj Bupati Buton Selatan Beredar
Deni Djohan, telisik indonesia
Rabu, 20 April 2022
0 dilihat
Formulir dukungan terhadap salah satu calon Pj Bupati Buton Selatan beredar. Foto: Inews.id
" Sebuah formulir diduga dukungan terhadap salah satu nama untuk menjadi Penjabat (Pj) Bupati Buton Selatan (Busel), beredar di lingkup Pemda "
BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Sebuah formulir diduga dukungan terhadap salah satu nama untuk menjadi Penjabat (Pj) Bupati Buton Selatan (Busel), beredar di lingkup Pemda. Seperti diketahui, masa bakti Bupati Busel La Ode Arusani, berakhir 22 Mei 2022 mendatang.
Berdasarkan penelusuran dilakukan, tim Telisik.id, berhasil menemukan formulir dugaan dukungan tersebut yang baru saja diedarkan di Dinas Kesehatan Busel. Dalam kop suratnya tertulis, daftar nama kepala puskesmas (Kapus) dan tenaga medis lainnya yang salah satu nama untuk menjadi pelaksana tugas Pj Bupati Buton Selatan.
Sayangnya, dalam formulir tersebut tak tercantum nama calon yang akan diusul untuk menjadi orang nomor satu di bumi Gajah Mada itu. Kendati begitu, tercatat 19 orang staf dan satu Kapus yang telah bertandatangan untuk menyetujui hal itu.
Salah satu ASN Busel yang tak ingin disebutkan namanya mengaku menolak menandatangani formulir tersebut. Pasalnya, hal ini bagian bentuk penjajahan ASN.
"Saya dipanggil Kadis ku membahas persoalan ini. Tapi saya katakan, saya sudah siap terima konsekwensinya. Mau dipotong gajiku atau tunjangan, saya siap," terangnya, Rabu (20/4/2022).
Baca Juga: Insentif Tim Vaksinator Muna Barat Segera Diberikan
Informasi yang ia terima, formulir dukungan itu bertujuan untuk penguatan diskresi. Apabila diskresi itu keluar maka dapat dipastikan usulan Pj bupati oleh gubernur Sultra, Ali Mazi, akan batal.
"Sudah cukup kita diperlakukan tak senonoh. Kita ASN ini seperti sapi perah di Busel," bebernya.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Busel, Insanu SKM mengaku tak mengetahui adanya formulir tersebut. Pasalnya, dirinya tengah berada di luar daerah.
Baca Juga: Polisi Beber Penyebab Jatuhnya Mini Bus di Sungai Konaweeha
"Saya tidak tau, saya lagi di Kendari," kata Insanu melalui sambungan telpon, Rabu (20/4/2022)
Ketika ditanya, apakah hal itu benarkan? mantan Kabag protokoler yang menjabat hanya seminggu itu bersikukuh tidak mengetahui hal itu.
"Saya tidak tau. Saya masih di luar daerah," pungkasnya. (B)
Reporter: Deni Djohan
Editor: Kardin
