Intip 7.000 Mobil Mewah Sultan Hassanal Bolkiah, Bikin Geleng Kepala
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Rabu, 26 Januari 2022
0 dilihat
Sultan Brunei Darussalam, Sultan Hassanah Bolkiah. Foto: Repro Bangkapos.com
" Koleksi mobil mewah milik Sultan Hassanal Bolkiah nilainya ditaksir mencapai 5 miliar Dollar Amerika Serikat atau Rp 71,46 triliun "
BRUNEI, TELISIK.ID - Sultan Brunei Darusalam kembali menjadi sorotan. Kali ini bukan tentang kehidupannya, melainkan koleksi mobil miliknya yang sangat banyak.
Sultan Hassanal Bolkiah memang terkenal sebagai pemimpin negara dengan kekayaan yang fantastis.
Kekayaan berasal dari keikutsertaannya dalam bisnis tambang minyak dan juga gas alam di Brunei Darussalam.
Dilansir dari detik.com, Sultan Bolkiah diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 13 miliar Poundsterling. Maka tak heran jika Sultan Brunei Darussalam ini memiliki gaya hidup yang super mewah dengan berbagai fasilitas yang ia miliki.
Bergelimang harta dan kekayaan membuat Sultan Hassanal Bolkiah mudah untuk membeli barang-barang yang bernilai fantastis.
Salah satunya adalah ribuan unit koleksi mobil mewah. Bahkan salah satu mobilnya berlapiskan emas 24 karat.
Dilansir dari Jurnalsoreang, pada garasi mobil Sultan Hassanal Bolkiah terparkir lebih dari 7.000 unit koleksi mobil mewah.
Koleksi mobil mewah milik Sultan Hassanal Bolkiah tersebut nilainya ditaksir mencapai 5 miliar Dollar Amerika Serikat atau mencapai Rp 71,46 triliun.
Baca Juga: Pecahkan Rekor Dunia, Begini Penampakan Burger Raksasa Berat 160,5 Kg
Nilai yang sangat fantasitis tersebut, tentu berisikan koleksi mobil yang amat mewah dan beberapa edisi terbatas.
Adapun beberapa koleksinya ialah, 452 Ferrari, 134 mobil Koenigsegg, 209 BMW, 11 Aston Martin.
Baca Juga: Deretan Rumah Termahal di Dunia, Ada Milik Pangeran Arab Saudi
Tak hanya itu Sultan Hassanal Bolkiah juga memiliki 11 koleksi McLaren F1, 21 Lamborghini dan lain sebagainya. Sultan Brunei Darussalam ini juga tercatat sebagai pengoleksi mobil mewah terbanyak di dunia. (C)
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Haerani Hambali
