Jualan Cimol, Pedagang Ini Raup Omzet Rp 700 Ribu Per Hari

Rosmawati, telisik indonesia

Selasa, 16 Januari 2024

0 dilihat

Pedagang Cimol di Jalan Jend. AH. Nasution, Kecamatan Kambu, Kota Kendari. Foto: Rosmawati/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Sejak tahun 2020, Akbar telah memulai petualangan dagangnya sebagai pedagang cimol di Kota Kendari.

Daya tariknya terhadap pekerjaan ini tak lain karena keuntungan yang melimpah dari menjajakan lezatnya cimol.

Cimol, singkatan dari aci digemol, Dalam bahasa Sunda, cimol atau aci digemol memiliki pengertian tepung kanji (aci) yang dibulat-bulat. Aci yang telah dibulat-bulatkan kemudian digoreng menggunakan minyak panas.

Baca Juga: Perjuangan Seorang Ibu Jualan Ikan Panggang Demi Sekolahkan Anak di Bundaran Kantor Gubernur Sultra

Dari jam 9 pagi hingga 6 sore, Akbar menjajakan cimol dengan variasi harga, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu di Jalan Jend. AH. Nasution, Kecamatan Kambu, Kota Kendari.

Pendapatan harian Akbar mencapai Rp 700 ribu, dengan keuntungan bersih minimal Rp. 200 ribu per harinya.

Meski persaingan dalam dunia dagang tak terhindarkan, Akbar tetap tenang menghadapinya, karena pendapatannya yang stabil.

"Kalau sore banyak yang jualan, tapi Alhamdulillah pendapatan tidak pernah di bawah 200 ribu," ungkapnya, Selasa (16/1/2024).

Sari dan Lita yang saat itu sedang membeli cimol Akbar memuji rasa cimol yang dibelinya. Sari dan Lita memesan cimol rasa pedas.

Baca Juga: Nyontek Resep dari YouTube, Pria Ini Sukses Jualan Cireng di Kendari

"Enak cimolnya mas, resepnya apa sih mas," kata Sari sambil makan cimol.

Sari bertanya resep cimol pada Akbar, namun senyum tipis Akbar mengisyaratkan bahwa resepnya adalah rahasia yang belum bisa dibagikan.

"Apapun mau ditanya silakan, kalau resep jangan dulu," katanya sambil tersenyum. (B)

Penulis: Rosmawati

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS