Soal Pandemi COVID-19, Luhut Minta Politisi Tak Asal Komentar

M Risman Amin Boti, telisik indonesia

Selasa, 03 Agustus 2021

0 dilihat

Tangkapan layar Luhut Binsar Pandjaitan dalam jumpa pers. Foto: Repro Google.com

JAKARTA,TELISIK.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan para pemimpin Indonesia di bidang politik untuk tak asal berkomentar soal pandemi virus Corona di Indonesia.

“Saya mohon pemimpin kita dalam bidang politik semua, tolong tidak berkomentar kalau komentarnya belum jelas,” kata Luhut dalam jumpa pers secara virtual, Senin (2/8/2021) malam.

Menurutnya, jika alasan pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dibutuhkan penjelasan detil maka pemerintah sangat terbuka untuk menjelaskan.

Lebih lanjut, kata Luhut belum ada satu pun negara di dunia yang saat ini berhasil melawan COVID-19. Negara adidaya Amerika Serikat, pun disebut Luhut mulai meningkat dan kelabakan karena adanya virus Corona varian Delta.

Pria kelahiran Toba Samosir itu meminta semua komponen bangsa untuk bersama-sama seirama menghadapi pandemi virus Corona.

“Karena ini bukan masalah pemerintah saja, tapi masalah semua bangsa kita, jadi saya mohon kita semua kompak. Saya berharap supaya kita semua satu, supaya kita semua kompak,” harap Luhut.

Luhut meluruskan, tidak ada kebijakan pandemi yang ditetapkan oleh satu orang dalam perpanjangan kebijakan PPKM level 4.

Baca Juga: Ikut Bangga, Jokowi Telepon Peraih Medali Emas Greysia Polii dan Apriyani Rahayu

Baca Juga: Jokowi Perpanjang PPKM Level 4

Semua diputuskan melalui koordinasi terarah dari presiden dengan mempertimbangkan masukan semua unsur.

“Jangan pernah ada yang berpikir, karena dia ini bisa selesai, ini bukan karena satu orang tapi karena kita ramai-ramai,” ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah memutuskan memperpanjang pemberlakuan PPKM hingga 9 Agustus 2021. Keputusan ini berlaku bagi daerah yang menerapkan PPKM level 4.

"Pemerintah memutuskan melanjutkan penerapan PPKM level 4 dari tanggal 3-9 Agustus di beberapa kabupaten/kota tertentu," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden. (C)

Reporter: M. Risman Amin Boti

Editor: Haerani Hambali