Ternyata Pakai Earphone Bisa Tingkatkan Pertumbuhan Bakteri di Telinga
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Kamis, 20 Oktober 2022
0 dilihat
Sebuah jurnal kesehatan mengungkapkan, sering menggunakan earphone minimal 1 jam dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di telinga. Foto: Repro Dreamers.id
" Sering menggunakan earphone dalam jangka waktu minimal 1 jam dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di telinga "
KENDARI, TELISIK. ID - Earphone kini menjadi salah satu benda yang sering dibawa kemana saja bersama dengan handphone ataupun music player. Earphone sering digunakan ketika berada di keramaian atau ingin mendengarkan musik di tempat umum.
Karena memiliki bentuk yang kecil, sehingga mudah di bawa kemana saja, ternyata menggunakan benda satu ini diklaim memiliki berbagai dampak buruk bagi kesehatan telinga.
Melansir Dreamers.id, sebuah jurnal kesehatan Online Journal of Health and Allied Science mengungkapkan bahwa sering menggunakan earphone dalam jangka waktu minimal 1 jam dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di telinga.
Hal serupa juga diungkapkan dalam jurnal medis Laryngoscop bahwa setelah mendengarkan musik selama 1 jam bakteri meningkat dari 60 mikro organisme menjadi sekitar 650-700 mikroorganisme.
Baca Juga: Waspada, Ini Pantangan Makanan Pemilik Golongan Darah A
Peneliti dari Universitas Manipal, India juga menemukan bahwa menggunakan earphone secara bergantian adalah salah satu cara mentransfer bakteri dari telinga satu orang ke orang lain. Pernyataan ini merupakan hasil studi yang dilakukan terhadap 50 relawan yang berusia antara 18-25 tahun.
Penelitian ini terdiri dari dua kelompok, kelompok pertama menggunakan earphone tapi tidak terlalu sering bergantian dengan orang lain, bakteri meningkat hingga 56 persen.
Baca Juga: Catat, Ini 9 Kebiasaan Sepele yang Memicu Sakit Pinggang
Sedangkan kelompok kedua yang sering sekali menggunakan earphone bergantian dengan orang lain jumlah bakteri meningkat hingga 92 persen.
Mengutip Alonesia.com, pada studi lain juga dikatakan bahwa earphone bisa menampung hingga 119.156 bakteri. Akibatnya penumpukan bakteri ini dapat menganggu pendegaran dan tinitus. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
_(78).webp)
