Tewas 14 Penumpang Laka Lantas di Tol Sumo, Sopir Bus Pariwisata Positif Gunakan Sabu
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Selasa, 17 Mei 2022
0 dilihat
Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol Latif Usman. Foto; Ist
" Polda Jawa Timur terus melakukan penyidikan terkait laka lantas bus pariwisata Ardiansyah yang menewaskan 14 penumpangnya di Tol Sumo "
SURABAYA, TELISIK.ID - Polda Jawa Timur terus melakukan penyidikan terkait laka lantas bus pariwisata Ardiansyah yang menewaskan 14 penumpangnya di Tol Sumo (Surabaya-Mojokerto).
Terbaru, dari hasil penyidikan Ditlantas Polda Jawa Timur, sopir bus yang bernama Ade Firmansyah dinyatakan positif menggunakan sabu. Kepastian tersebut diperoleh setelah dilakukan tes urine terhadap bersangkutan.
“Ada indikasi menggunakan sabu, di mana hasil pemeriksaan tes urinenya positif,” ujar Dirlantas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Latif Usman, Selasa (17/5/2022).
Latif Usman mengatakan, saat pemeriksaan, sopir bus mengelak kalau sedang mengkonsumsi sabu saat mengemudikan bus naas tersebut. Namun dari hasil tes urine, rupanya bersangkutan positif menggunakan sabu.
Sedangkan dari hasil olah TKP di lokasi, ditemukan tidak ada pengereman dalam kecelakaan maut bus pariwisata PO Ardiansyah, di KM 712.400 Tol Surabaya -Mojokerto (Sumo) pada Senin (16/5/2022) pagi.
Baca Juga: Rawan Teledor Kemudikan Kendaraan, Polda Jawa Timur Perketat Pengawasan Sopir Bus
“Bus saat melaju tidak mengalami oleng. Pada saat mengendarai, sopir sempat menyalip kendaraan truk yang di depannya melalui jalur cepat, di sekitar KM 711. Setelah itu kembali ke jalur lambat dan bus oleng ke kiri,” terangnya.
Sedangkan untuk kelaikan bus, kata Latif Usman, pihaknya masih berkoordinasi dengan dinas perhubungan berkaitan kelaikan jalan bus tersebut.
Baca Juga: Dea OnlyFans yang Terjerat Kasus Pornografi Sudah Hamil 5 Bulan, Minta Agar Tak Ditahan
Sekedar diketahui, Bus Ardiansyah bernomor polisi S 7322 UW mengalami kecelakaan di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya-Mojokerto, Senin (16/5) pagi pukul 06.15 WIB dan mengakibatkan 14 orang meninggal dunia. (C)
Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Kardin
