Waspada, 5 Jenis Penyakit Ini Menyerang Saat Musim Pancaroba

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Rabu, 23 Februari 2022
0 dilihat
Waspada, 5 Jenis Penyakit Ini Menyerang Saat Musim Pancaroba
Ilustrasi orang demam saat musim pancaroba. Foto: Repro hellosehat.com

" Iklim tropis itu sendiri memiliki tiga siklus yaitu musim kemarau, pancaroba dan musim hujan "

KENDARI, TELISIK.ID - Salah satu kondisi alam yang harus diwaspadai adalah musim pancaroba.

Mengutip Suara.com - jaringan Telisik.id, pada umumnya pancaroba adalah masa dimana terjadinya transisi atau pergantian antara dua musim, seperti musim kemarau menuju musim penghujan dan musim penghujan menuju musim kemarau.

Indonesia sendiri adalah negara yang memiliki iklim tropis, sedangkan iklim tropis itu sendiri memiliki tiga siklus yaitu musim kemarau, pancaroba dan musim hujan.

Saat musim pancaroba melanda, waspadalah karena ada berbagai penyakit yang rentan muncul dan menyerang.

Melansir hellosehat.com, berikut berbagai penyakit yang rentan terjadi ketika musim pancaroba:

1. Sakit kepala

Saat musim pancaroba, turunnya tekanan udara, kenaikan tajam kelembapan udara, atau turunnya suhu udara secara tiba-tiba dapat memicu terjadinya sakit kepala, terutama migrain.

Selain itu, cuaca dingin yang ekstrem atau sinar matahari yang terlalu panas juga dapat memicu ketidakstabilan komponen kimiawi dalam otak sehingga memicu sakit kepala.

Cuaca yang terlalu dingin juga dapat membuat pembuluh darah menyempit sehingga menghambat suplai darah yang menuju ke otak.

2. Batuk pilek

Penyakit lain yang sangat umum muncul di musim pancaroba adalah batuk pilek. Salah satu virus yang perkembangbiakannya semakin bertambah di musim ini adalah virus influenza dan rhinovirus.

Selain itu, saat terjadi perubahan cuaca dari dingin ke cuaca yang lebih hangat, orang-orang menjadi lebih sering keluar rumah, berjalan-jalan, dan berkumpul bersama. Ketika banyak orang berkumpul, penyebaran penyakit menjadi lebih mudah terjadi.

Batuk pilek biasanya ditandai dengan gejala batuk, hidung meler atau tersumbat, bersin, meriang, dan demam. Pastikan Anda selalu mengenakan masker untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari penularan batuk pilek.

3. Nyeri sendi

Meskipun belum dapat dibuktikan, penurunan tekanan udara dicurigai dapat menyebabkan nyeri sendi.

Anda dapat membayangkan jaringan yang berada di sekitar persendian Anda seperti balon. Tekanan udara yang normal akan menahan balon tersebut sehingga tidak mengembang.

Baca Juga: Mudah Sakit di Musim Pancaroba? Simak Penjelasannya

Namun, tekanan udara yang rendah dapat menyebabkan balon tidak tertahan sehingga perlahan-lahan balon atau jaringan di sekeliling persendian Anda akan mengembang. Inilah yang menyebabkan rasa sakit pada persendian.

4. Serangan asma

Penyakit selanjutnya yang banyak dikeluhkan muncul di musim pancaroba adalah kambuhnya penyakit asma. Serangan asma terjadi karena saluran udara mengalami peradangan.

Ketika suhu sekitar rendah, udara dingin yang masuk ke saluran udara juga menjadi lebih dingin. Saluran udara akan bereaksi terhadap udara dingin ini dan terjadi peradangan.

Hal ini diperparah terutama jika Anda melakukan aktivitas berat atau berolahraga di ruang terbuka.

Pertukaran udara yang cepat saat Anda beraktivitas berat menyebabkan udara tidak dapat dihangatkan terlebih dahulu. Ini bisa meningkatkan risiko inflamasi yang diakibatkan oleh udara dingin.

Baca Juga: Begini Cara Jaga Tubuh Agar Tetap Sehat di Musim Pancaroba, Jangan Sakit

5. Demam berdarah

Demam berdarah adalah penyakit infeksi yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes. Penyakit ini juga tergolong rentan muncul di musim pancaroba.

Saat memasuki musim hujan, suhu udara yang turun menyebabkan lingkungan menjadi lebih lembap. Genangan air pun terbentuk di mana-mana akibat hujan.

Kondisi ini yang menjadi tempat ideal bagi nyamuk Aedes untuk berkembang biak. Akibatnya, penularan DBD pun lebih mudah terjadi di musim ini. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga