Intip Keunggulan Mineral Suncsreen dan Chemical Sunscreen
reporter
Jumat, 23 Juni 2023 / 7:59 am
KENDARI, TELISIK.ID - Sinar matahari atau ultraviolet (UV) menjadi bahan alami yang mampu mencukupi asupan vitamin di tubuh. Sinar matahari memiliki manfaat seperti membantu proses pembentukan tulang pada anak, membantu melindungi tulang tetap sehat dan kuat seiring dengan bertambahnya usia.
Manfaat lainnya, yakni menjaga kepadatan tulang guna mencegah osteoporosis. Namun sinar matahari juga memiliki dampak bagi kesehatan, sehingga kita perlu menggunakan tabir surya, salah satunya mineral sunscreen.
Mineral sunscreen adalah krim tabir surya yang mengandung mineral aktif di dalamnya, seperti titanium dioksida dan zinc dioksida. Kedua zat mineral ini terbilang aman dibandingkan dengan jenis sunscreen lainnya, seperti chemical sunscreen.
Dr. Jordan Abbott, dermatologi di Arizona, AS berpendapat jika kandungan bahan kimia menjadi pertimbangan penting karena risiko efek sampingnya saat diserap kulit.
"Saat ini ada 14 chemical filters yang disetujui FDA di AS, tetapi lebih banyak lagi di luar negeri," jelasnya, dikutip dari Kompas.com.
Dr. Abbott menambahkan, chemical sunscreen juga lebih berisiko memicu reaksi negatif pada pemilik kulit sangat sensitif. Sebaliknya, mineral sunscreen tidak diserap melalui kulit dan juga aman dan efektif dengan bahan aktifnya biasanya titanium dioksida atau seng oksida.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Sunscreen untuk Wajah Mudah Berjerawat
Berikut beberapa keunggulan dan kekurangan mineral sunscreen dan chemical sunscreen dikutip dari Hellosehat.com:
Keunggulan mineral sunscreen:
Kandungan yang ada pada sunscreen mineral, yaitu titanium dioksida dan zinc dioksida, dinilai lebih aman dan efektif dibandingkan sunscreen berbahan kimia. Kedua senyawa ini juga dipercaya dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, sehingga memperlambat penuaan dan keriput di kulit.
Bila chemical sunscreen membutuhkan waktu sekitar 20 menit agar benar-benar diserap oleh kulit, lain halnya dengan suncreen mineral. Hal tersebut dikarenakan sesaat setelah Anda mengoleskan sunscreen ini, kulit Anda akan langsung terlindungi dari paparan sinar ultraviolet. Selain itu, Anda pun masih bisa menggunakan produk kecantikan lainnya setelah pemakaian sunscreen mineral.
Keunggulan chemical sunscreen:
Salah satu kelebihan sunscreen berbahan kimia adalah mudah untuk digunakan. Suncreen ini lebih dulu muncul daripada sunscreen mineral. Tabir surya ini juga tidak meninggalkan sisa atau bercak warna putih di kulit.
Orang-orang menggunakan sunscreen ini juga karena dipercaya dapat melindungi kulit lebih lama.
Chemical sunscreen juga lebih cocok digunakan ketika Anda berenang atau berolahraga dan mengeluarkan keringat berlebih.
Kekurangan mineral sunscreen:
Sunscreen berbahan mineral memang terlihat lebih menjanjikan dibandingkan chemical sunscreen. Akan tetapi, bukan berarti tidak ada efek samping dari penggunaannya.
Baca Juga: 4 Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Kenali Sebelum Membeli
Formula yang ada di dalam sunscreen mineral ternyata membuat cairannya lebih tebal, sehingga berisiko menimbulkan jerawat bagi orang-orang tertentu. Selain itu, sunscreen ini juga cenderung meninggalkan residu berwarna putih di kulit dan harus diaplikasikan beberapa kali.
Sunscreen berbahan kimia dan mineral memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Maka itu, sesuaikanlah dengan kebutuhan kulit Anda sebelum memilih salah satunya.
Kekurangan chemical sunscreen:
Walaupun terasa lebih efektif, sunscreen berbahan kimia ternyata mampu menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu. Bila Anda memiliki kulit yang sangat sensitif, tidak jarang kandungan yang ada pada chemical sunscreen dapat menimbulkan melasma.
Melasma adalah kondisi kulit yang menimbulkan bercak berwarna cokelat dan abu-abu. Biasanya, daerah yang sering terkena bercak ini merupakan daerah yang sering terpapar sinar matahari, seperti wajah, lengan, hingga leher. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS