Guru SMP Hilang Usai Terlihat di Puskesmas Buton Utara
Febriyani, telisik indonesia
Senin, 21 April 2025
0 dilihat
Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna saat menuju lokasi pencarian guru SMP yang hilang. Foto: Ist.
" Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima laporan seorang warga Desa Wowonga Jaya yang hilang di sekitar Desa Lakansai, Kecamatan Kulisusu Utara, Senin (21/4/2025) siang pukul 14.47 WITA "
BUTON UTARA, TELISIK.ID — Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima laporan seorang warga Desa Wowonga Jaya yang hilang di sekitar Desa Lakansai, Kecamatan Kulisusu Utara, Senin (21/4/2025) siang pukul 14.47 WITA.
Laporan tersebut disampaikan oleh Jumardin, keluarga korban, yang meminta bantuan pencarian.
Berdasarkan laporan tersebut, Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna segera diberangkatkan menuju lokasi kejadian pada pukul 15.00 WITA untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh antara Unit Siaga SAR Muna dan lokasi kejadian sekitar 127 kilometer.
Korban bernama Mayudin (39), guru di SMP 2. Pihak keluarga telah melaporkan kehilangan korban ke polsek setempat dan telah dilakukan pencarian sebelumnya, namun hasilnya nihil.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Guru SMA Negeri 2 Wangi-Wangi Wakatobi Tampil Anggun dengan Balutan Kebaya
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Staf Ops KPP Kendari, Rescuer Unit Siaga SAR Muna, Polsek Kulisusu, BPBD Buton Utara, masyarakat setempat, dan keluarga korban segera melakukan pencarian.
Mereka menggunakan rescue car, peralatan medis, peralatan evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Kepala KPP Kendari, Amiruddin A.S, menjabarkan kronologis kejadian. Dia menuturkan, bermula korban keluar dari rumah pada tanggal 20 April 2025 pukul 16.00 WITA.
Baca Juga: Tiga Kepala Dinas dan Direktur RSUD Konawe Dinonjob, SK Bupati Beredar di WhatsApp
Pukul 17.30 WITA, korban terlihat di sekitar Puskesmas Lakansai. Pihak keluarga khawatir karena korban tidak kunjung pulang dan segera melapor ke polsek setempat.
"Pencarian yang dilakukan sebelumnya tidak membuahkan hasil, sehingga Tim SAR Muna dikerahkan untuk membantu pencarian. Dengan peralatan yang memadai dan tim yang terlatih, diharapkan korban dapat ditemukan secepatnya," ujar Amiruddin.
Tim SAR terus memantau perkembangan pencarian dan berharap korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat. Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian dan akan memberikan update informasi terbaru. (C)
Penulis: Febriyani
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
