Ahmad Sadar, telisik indonesia
" Kadang disuruh transfer uang dulu, baru nanti ditentukan dimana tempat mainnya. Tapi ternyata setelah dihubungi kembali itu cewek sudah tidak aktif lagi nomornya, sering saya alami begitu. "
KENDARI, TELISIK.ID - Sudah tiga kali Irsan (nama samaran) menjadi korban penipuan dari para wanita PSK.
Penipuan yang dialami Irsan sering kali terjadi saat ia hendak mengorder sang PSK menggunakan aplikasi Michat.
Tampilan foto terbuka pun dijadikan modal utama bagi para wanita penjual jasa cinta untuk menggaet para korbannya.
Irsan membeberkan, modus penipuan yang mereka lakukan yaitu dengan meminta untuk ditransferkan sejumlah uang sebagai tanda jadi pembayaran awal.
Baca juga: Kendari Undercover: Cerita PSK di Bulan Puasa, Sepi Pelanggan dan Berharap Dapat Hidayah
Dalam salah satu keadaan, pria berusia 30 itu pernah termakan modus tipuan tersebut. Ia dengan polosnya kala itu menuruti dan mentransferkan sejumlah uang.
Namun setelah ia melakukannya, sang wanita yang sebelumnya telah sepakat memadu cinta, malah kabur begitu saja.
"Kadang disuruh transfer uang dulu, baru nanti ditentukan dimana tempat mainnya. Tapi ternyata setelah dihubungi kembali itu cewek sudah tidak aktif lagi nomornya, sering saya alami begitu," sesal Irsan.
Dengan kejadian tersebut, ia mengaku kapok. Pasalnya pria paru baya ini tak hanya sekali menjadi korban penipuan melalui aplikasi tersebut.
Baca juga: Sejarah Air Minum Kemasan di Indonesia
Sebelumnya, Irsan mengundang reporter Telisik.id untuk dilakukan wawancara. Irsan adalah pembaca setia Rubrik Kendari Undercover di Telisik.id. Ia ingin membagi pengalaman pahitnya berurusan dengan PSK melalui aplikasi Michat.
Telisik.id ngobrol bersama Irsan hingga pukul 01.00 malam, Sabtu (1/5/2021), di kos-kosan tempat tinggalnya di kawasan Kambu Kota Kendari.
Irsan berharap pengalamannya ditipu wanita PSK, membuat pria lain yang berniat menggunakan jasa PSK, akan mengurungkan niatnya.
Seperti yang dirasakan Irsan saat ini. Pengalaman beberapa kali kena tipu dan tak mendapatkan wanita yang diinginkannya, membuatnya menyesali perbuatan maksiat yang pernah dilakukannya dulu.
"Kalau dipikir-pikir lagi tentu ada penyesalan. Mungkin saya ditakdirkan untuk tidak melakukan perbuatan itu lagi melalui kejadian penipuan itu," ungkapnya.
Reporter: Ahmad Sadar
Editor: Fitrah Nugraha
.jpg)
_(78).webp)
