Protes Dua Guru Dipindahkan, Sekolah Disegel
Sunaryo, telisik indonesia
Selasa, 28 Juli 2020
0 dilihat
SMA 1 Kabawo yang disegel. Foto: Sunaryo/Telisik
" Penyegelan akan terus dilakukan. Pelajar juga tak mau masuk sekolah. "
MUNA, TELISIK.ID - SMAN 1 Kabawo, Kabupaten Muna disegel oleh Forum Pemerhati Pendidikan dan OSIS. Aksi penyegelan itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Dinas Pendidikan (Diknas) Sultra yang memindahtugaskan dua guru senior ke sekolah lain.
Muhamad Boisandri, Ketua Forum Pemerhati Pendidikan menerangkan, pemindahan dua guru terjadi pada Juni lalu dengan alasan yang tidak jelas. Pihak Komite bersama OSIS sudah berupaya meminta Plt Kepala Sekolah untuk dimediasi, namun tidak juga diindahkan.
"Kami melakukan penyegelan ini sebagai bentuk protes. Karena, alasan dua guru yang dipindahtugaskan itu tidak jelas," ungkap Boisandri, Selasa (28/7/2020).
Baca juga: Pertahankan WTP Empat Kali, Bukti Tata Kelola Keuangan Makin Baik
Penyegelan bukan saja dilakukan oleh pihak Komite. Akan tetapi juga mendapat dukungan dari para pelajar. Mereka (pelajar) mengancam tak akan mengikuti proses belajar mengajar sebelum dua guru itu dikembalikan ke SMA 1 Kabawo.
"Penyegelan akan terus dilakukan. Pelajar juga tak mau masuk sekolah," ujarnya.
Adapun dua guru itu adalah La Ode Lahiri, guru matematika yang dipindahkan di SMAN 1 Kontukowuna dan Rahmat Sufa, guru Bahasa Indonesia dipindahkan di SMAN 1 Parigi.
Saat aksi demonstrasi dan penyegelan sekolah itu, Plt Kepala Sekolah, Magdalena Rerung, tidak berada di sekolah.
Reporter: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
_wa_ode_saryna_nyatakan_sikap_maju_di_pilkada_muna_barat.jpg)
