Tiga Motor Calo BBM di SPBU Diamankan
Sunaryo, telisik indonesia
Jumat, 03 Februari 2023
0 dilihat
Kapolres Muna, AKBP Mulkaifin saat mengamankan sepeda motor calo BBM di SPBU BCK. Foto: Sunaryo/Telisik
" Meski sudah tidak ada antrean panjang, namun masih ada para calo yang memanfaatkan longgarnya kendaraan untuk melakukan pengisian BBM jenis pertalite "
MUNA, TELISIK.ID - Kapolres Muna, AKBP Mulkaifin tidak main-main dalam menindaki para calo Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang selama ini sangat meresahkan masyarakat.
Jumat (3/2/2023), Mulkaifin didampingi Wakapolres, Kompol Anggi AP Siaahan bersama jajarannya turun langsung ke SPBU. Hasilnya, meski sudah tidak ada antrean panjang, namun masih ada para calo yang memanfaatkan longgarnya kendaraan untuk melakukan pengisian BBM jenis pertalite.
Mulkaifin pun mendapati tiga calo yang sedang dan akan mengisi BBM di SPBU BCK. Sepeda motor para calo itu langsung diamankan.
Baca Juga: Pro Kontra Pembangunan Asrama Mahasiswa Muna Barat
"Bawa di kantor dan proses," tegas Mulkaifin.
Mulkaifin menekankan pada manajemen SPBU untuk tidak melayani para calo dan lebih memprioritaskan angkutan umum, tukang ojek dan masyarakat.
"Kita mohon kerja samanya. Kalau ada calo yang mengancam akibat tidak dilayani dalam pengisian, laporkan, kami akan tindaki," ungkapnya.
Mulkaifin menegasakan, akan terus memantau pelayanan pengisian BBM di tiga SPBU dalam Kota Raha. Hal tersebut dilakukan agar proses pengisian berjalan normal, lancar dan tidak merugikan masyarakat lain.
"Anggota kita tempatkan di SPBU dan ada yang lakukan patroli," ujarnya.
Pengawas SPBU BCK, Awaluddin menerangkan, sudah tiga hari tidak ada lagi antrean panjang. Pihaknya, juga sudah membatasi pengisian kendaraan calo. Stok ketersediaan BBM pun aman dan tidak akan habis dalam sehari.
"Kita siapkan satu nosel untuk pengisian pembayaran non tunai, sehingga membuat antrean berkurang," ujarnya.
Baca Juga: Dua Anggota DPRD Muna Rencana Pindah Dapil
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Muna, Iptu Yusran Yoyo menerangkan, tiga unit sepeda motor milik calo yang diamankan itu rata-rata tidak lengkap yang dapat membahayakan terjadi kecelakaan lalu lintas. Karenanya, kendaraan diamankan dan pemiliknya diminta untuk melengkapi komponen seperti lampu, weser dan kaca spion.
"Termasuk surat-suratnya. Bila tidak lengkap, kita kandangkan kendaraannya," tegasnya.
Dari hasil pantauan kapolres di tiga SPBU, tidak ditemukan lagi antrean panjang. Kendaraan yang melakukan pengisian BBM berjalan lancar. (A)
Penulis: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
