Gubernur Ali Mazi Pantau Pencoblosan di Kecamatan Ranomeeto

Siswanto Azis

Reporter

Rabu, 09 Desember 2020  /  2:27 pm

Gubernur Ali Mazi saat memantau proses pemungutan suara di Kecamatan Ranomeeto. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Pilkada 2020 menjadi ajang pemilihan tujuh kepala daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan pola adaptasi kebiasaan baru.

Pilkada kali ini, protokol kesehatan benar-benar harus diperketat mengingat kegiatan ini berpotensi menimbulkan kerumunan massa.

Mengantisipasi hal tersebut, Gubernur Sultra, Ali Mazi melakukan inspeksi mendadak di TPS yang berada di Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan, Rabu (9/12/2020).

Dalam melakukan pemantauan Pilkada di Kecamatan Ranomeeto, Gubernur Ali Mazi didampingi Kapolda Sultra, Irjen Pol Yan Sultra Indra dan Ketua KPU Sultra, La Ode Abdul Natsir.

Gubernur Ali Mazi mengatakan, penyelenggaraan Pilkada Serentak di tujuh kabupaten di Bumi Anoa berjalan lancar tanpa kendala berarti.

“Secara umum, saya pastikan pemilikada kita saat ini semuanya berjalan lancar dan kondusif,” ujarnya.

Untuk itu, Ali Mazi berharap, hingga akhir perhitungan suara yang akan berlangsung beberapa jam ke depan, suasana kondusif di tempat perhitungan suara bisa terus terjaga.

Baca juga: Jelang Beberapa Jam Pencoblosan, Muna Diguncang Gempa

Suami Agista Ariany itu pun meminta seluruh peserta Pilkada maupun simpatisan dan para pendukung berpartisipasi menjaga agar agenda pesta demokrasi tidak diwarnai huru hara.

“Masih kita jaga agenda pesta demokrasi kita ini agar berjalan aman, lancar dan kondusif,” harapnya.

Hal senada juga disampaikan Kapolda Sultra, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya. Ia menyebut Pilkada di Sulawesi Tenggara berjalan aman dan kondusif.

Namun demikian, Kapolda Sultra ini mengakui pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Muna sempat memanas jelang hari H pencoblosan, namun hal itu berhasil diredam cepat oleh aparat sehingga suasana kamtibmas berjalan sesuai harapan.

“Awalnya memang di Muna agak memanas, namun saat ini sudah aman dan kondusif,” terang polisi bintang dua ini.

Ditempat yang sama, Ketua KPU Sulawesi Tenggara, Dr. Laode Abdul Natsir mengatakan, secara umum Pilkada kali ini tidak ada hambatan penyaluran logistik dan juga tidak ada kekurangan logistik.

“Dengan adanya pandemi COVID-19, mengakibatkan menurunnya jumlah atau aspirasi masyarakat yang akan menyalurkan hak suaranya hampir 50 persen,” katanya. (A)

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Fitrah Nugraha