Eks Kapolrestabes Medan Jabat Wakapolda Sultra, Berikut Rincian Harta Kekayaan Gidion Arif Setyawan

Rabu, 06 Agustus 2025  /  8:20 pm

Kombes Pol Gidion Arif Setyawan segera bertugas di Bumi Anoa, Sulawesi Tenggara. Foto: Repro Detik

KENDARI, TELISIK.ID - Mutasi besar di tubuh Polri kembali bergulir dan nama Gidion Arif Setyawan menjadi salah satu perwira yang berganti.

Mantan Kapolrestabes Medan, Sumatra Utara, ini resmi dimutasi sebagai Wakapolda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggantikan Brigjen Amur Chandra Juli Buana.

Perpindahan jabatan ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1764/VIII/KEP/2025 yang dikeluarkan pada 5 Agustus 2025.

Dalam surat itu, Gidion disebut menggantikan posisi Wakapolda Sultra yang sebelumnya dijabat oleh Brigjen Amur Chandra, yang kini diangkat sebagai Kadivhubinter Polri.

Gidion Arif Setyawan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1996. Sepanjang kariernya, ia telah menempati berbagai posisi penting di kepolisian, terutama di bidang reserse.

Baca Juga: Prof Armid Resmi Jabat Rektor UHO, Segini Nilai Total Kekayaan dan Aset Dimiliki

Pengalamannya tidak hanya di Polda Metro Jaya, tetapi juga di berbagai wilayah seperti Riau, Jawa Timur, dan Sumatra Utara.

Karier Gidion diawali dari jabatan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, lalu naik menjadi Kapolres Dairi pada tahun 2014–2015.

Setelah itu, ia dipindahkan ke Banyumas, lalu dipercaya menjadi Wadirresnarkoba Polda Metro Jaya dan kemudian menjabat Dirreskrimsus Polda Riau serta Dirreskrimum Polda Jatim.

Tidak hanya di bidang operasional, Gidion juga sempat menduduki posisi strategis di Mabes Polri sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim.

Dari sana, ia melanjutkan kiprahnya sebagai Kapolres Metro Bekasi, Kapolres Metro Jakarta Utara, dan Kapolrestabes Medan sebelum dimutasi ke Sultra.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan ke KPK pada 22 Maret 2024, yang dilihat telisik.id pada Rabu (6/8/2025), Gidion melaporkan total kekayaan senilai Rp 2.952.458.425. Harta tersebut terdiri dari aset properti, kendaraan, kas, dan harta lainnya.

Untuk tanah dan bangunan, Gidion tercatat memiliki dua aset. Pertama adalah properti seluas 250 m²/150 m² di Kabupaten Banyumas, Ja: wa Tengah, senilai Rp 1 miliar. Kedua, properti lain seluas 300 m²/120 m² di Kabupaten Bandung Barat, juga senilai Rp 1 miliar.

Baca Juga: Eks Kasi Pidsus Makassar jadi Kajari Bombana, Segini Kekayaan dan Hutang Andi Helmi Adam

Pada kategori kendaraan, Gidion melaporkan memiliki satu unit mobil Honda HR-V keluaran tahun 2017 yang merupakan hasil sendiri, dengan nilai Rp 160 juta.

Selain itu, ia mencatatkan kas dan setara kas sebesar Rp 442.458.425 serta harta lainnya senilai Rp 350 juta.

Dari laporan tersebut, Gidion tidak memiliki utang, sehingga total kekayaan bersihnya berada di angka hampir Rp 3 miliar. Seluruh data telah diverifikasi secara administratif dan dinyatakan lengkap oleh KPK. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS