Gubernur Ali Mazi Minta OPD Aktif Laporkan Realisasi Anggaran dan Progres Fisik

Nur Khumairah Sholeha Hasan

reporter

Senin, 27 Juni 2022  /  8:52 pm

Gubernur Ali Mazi meminta OPD lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara ikut berperan aktif melaporkan realiasi serapan anggaran dan progres fisik melalui biro administrasi pembangunan. Foto: Nur Khumairah Sholeha Hasan/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Ekonomi Sulawesi Tenggara pada Triwulan I 2022 terhadap triwulan I 2021 mengalami pertumbuhan sebesar sebesar 5.07 persen. Dimana tingkat pertumbuhan ekonomi yang signifikan pada sektor lapangan usaha jasa lainnya yaitu sebesar 9.53 persen.

Hal ini di sampaikan Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi saat rapat koordinasi dan evaluasi pengendalian administrasi pelaksanaan pembangunan APBD tahun anggaran 2022. Kegiatan ini dalam upaya pelaksanaan pembangunan serapan anggaran dan pelaporan terhadap pembangunan di Provinsi Sulawesi Tenggara.

"Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan secara nasional menunjukkan jika Sulawesi Tenggara berada di urutan ke 23 dengan persentase 30,28% sebagai kategori realisasi pendapatan ABPD se-provinsi di Indonesia. Dan kategori tersebut berada di garis merah," tuturnya, Senin (27/6/2022).

Ia mengatakan dalam rangka mewujudkan pelaksanaan APBD secara tepat waktu dan sasaran didukung oleh administrasi yang baik sebagai salah satu upaya yang ditempuh dengan melakukan pengendalian penyelenggaran pemerintahan dan pembangunan secara sistematis.

"Karena itu saya berharap kepada seluruh kepala OPD dapat berperan aktif dalam melakukan evaluasi dan pengendalian dalam penyerapan anggaran," katanya.

Dia juga menyebutkan jika data rekapitulasi terakhir per 25 Juni 2022 telah mencapai 28,1 persen. Percepatan realisasi anggaran dengan tetap memperhatikan transparansi dan akuntabilitas sehingga program-program yang di rencanakan dapat segera di rasakan oleh masyarakat.

Baca Juga: Minimalisir Ancaman Siber, BSSN Launching Csirt di Sulawesi Tenggara

Ia juga menghimbau pada OPD lingkup pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara agar ikut berperan aktif melaporkan realisasi serapan anggaran dan progres fisik melalui biro administrasi pembangunan yang selanjutnya akan di teruskan ke Gubernur.

"Fungsi gubernur sebagai perwakilan di daerah dapat memastikan semua progres dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan ketentuan," katanya.

La Ode Muh. Rusdin Jaya selaku Kepala Biro Administrasi Pembangunan mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiap tahun yaitu pada akhir semester pertama dan akhir semester kedua tahun anggaran yang sedang berjalan.

Baca Juga: Bappeda Sulawesi Tenggara Fasilitasi Rancangan Akhir RKPD Kabupaten/Kota

"Pentingnya aspek evaluasi anggaran diterapkan dalam rangka melakukan prospektif yang berkaitan dengan hasil evaluasi dan tindak lanjut dari pengguna anggaran yang dikelola oleh OPD," tuturnya.

Melalui kegiatan ini, ia menghimbau seluruh kepala OPD dapat menggunakan aplikasi e-Pengendalian dalam melaporkan realisasi fisik dan keuangannya secara tepat waktu.

Rakor diselenggarakan di salah satu hotel di Kota Kendari dan dihadiri oleh Sekda Provinsi Sulawesi Tenggara, Kepala OPD di lingkungan Sulawesi Tenggara, Tenaga Ahli Gubernur, serta para tamu undangan. (B)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Musdar