Hujan Darah di Iran: Pantai Hormuz Berubah Merah Menyala, Ini Penyebabnya
Content Creator
Sabtu, 15 Maret 2025 / 10:50 am
Hujan darah di pantai Hormuz Ira viral di media sosial. Foto Repro Instagram hormuz_mid.
HORMUZ, TELISIK.ID - Kawasan pantai Hormuz di Iran tiba-tiba berubah menjadi merah darah usai hujan deras. Kejadian ini mengejutkan banyak orang di seluruh dunia.
Video pantai merah menyala setelah hujan deras membuat penonton penasaran dan takut, meski sebagian terpesona. Fenomena ini banyak yang menyebutnya 'hujan darah.'
"Pantai 'berdarah' ini mengejutkan semua orang," tulis seorang pemandu wisata yang menggunakan nama hormoz_omid pada salah satu klip video fenomena tersebut di laman Instagram miliknya seperti dilansir dari News9 Live.
Dalam video memperlihatkan air hujan membasahi tanah merah. Terlihat air merah menuruni tebing ke laut di tengah hujan yang lebat saat sekelompok wisatawan menyaksikan fenomena aneh tersebut.
Efek yang dihasilkan sangat menakjubkan dan surealis pun tercipta. Air kemudian berubah warna menjadi merah tua saat tanah bercampur dengan laut.
Baca Juga: Deretan Negara Paling Benci Indonesia, Dituding Pelanggar HAM dan Suka Ikut Campur
Video fenomena viral tersebut memicu berbagai reaksi di media sosial. Para pengguna mengungkapkan pendapatnya masing-masing tentang fenomena menakjubkan tersebut.
"Saya berharap saya berada di sana di bawah hujan Hormoz dan tanah yang indah diwarnai dengan cinta."
Yang lain menambahkan, "Pemandangan ini sungguh luar biasa dan istimewa."
"Maha Suci Tuhan. Betapa indahnya. Sungguh, Tuhan adalah pelukis terbaik dari kedua dunia," demikian bunyi komentar.
Dilansir dari suara.com jaringan telisik.id, para ilmuwan menjelaskan bahwa pasir di pantai ini mempunyai kandungan oksidasi besi yang bisa menghasilkan warna merah menyerupai warna darah. Di beberapa bagian pantai memiliki pasir dengan kilauan logam.
Baca Juga: Unik: Sungai Tersempit di Dunia, Lebarnya Cuma 15 Cm
Ilmuwan menjelaskan bahwa sedimen garis pantai Pulau Hormuz, yang dikenal sebagai 'Pulau Pelangi' dengan 70 mineralnya, akan berubah warna secara alami.
Karena kandungan di tanah Pulau Hormuz ini, masyarakat setempat memanfaatkannya untuk keperluan industri seperti pewarnaan dan untuk kebutuhan keramik.
Uniknya, kadang masyarakat setempat kerap menambahkan pasir kaya mineral ini ke menu-menu masakan lokal maupun internasional. (C)
Penulis: Merdiyanto
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS