Jemaah Terkejut Temukan Mayat Terlentang di Teras Masjid

Kamis, 28 Oktober 2021  /  1:26 pm

Petugas kepolisian ketika melakukan pemeriksaan terhadap korban yang ditemukan tewas terlentang di teras masjid. Foto: Humas Polresta Deli Serdang

MEDAN, TELISIK.ID - Muhammad Khairuddin, warga Kecamatan Medan Tuntungan ditemukan meninggal di teras Masjid Shuluhiyah di Lingkungan I, Kelurahan Paluh Kemiri, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Rabu (27/10/2021) malam.

Korban ditemukan terlentang seusai salat Magrib. Temuan itu membuat jemaah masjid terkejut. Petugas kepolisian dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Deli Serdang yang mendapatkan informasi itu langsung bergerak menuju lokasi.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Deli Serdang, Kompol Muhammad Firdaus ketika dikonfirmasi awak media membenarkan adanya temuan mayat itu.

"Iya, mayat itu telah kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan proses lebih lanjut," kata Muhammad Firdaus kepada awak media, Kamis (28/10/2021).

Baca juga: Polisi Tangkap Warga Bawa Badik Gagang Kepala Buaya, Diselip di Pinggang

Baca juga: Terungkap, Ini Kronologis Pria di Bantaeng Bunuh Orang Tuanya

Polisi kemudian memeriksa sejumlah saksi di antaranya jemaah masjid dan kepala lingkungan. Dari situ terungkap bahwa korban datang dengan menggunakan sepeda motor Suzuki Shogun 125 BK 5574 QH.

"Awalnya korban datang ke masjid, lalu merebahkan badannya di teras masjid. Saat azan Magrib berkumandang, saksi mencoba membangunkan, tapi korban tidak bangun. Setelah salat Magrib, lalu saksi menghubungi kepala lingkungan dan kepolisian," ucapnya.

Kemudian, kepolisian datang dan memeriksa handphone milik korban dan memeriksa bagasi sepeda motornya. Di situ ditemukan satu botol minuman berisi Kuku Bima. Setelah itu, penyidik menelepon keluarga korban menggunakan handphone milik korban.

"Keluarga korban sudah kami telepon dan kami ambil keterangan apakah ada riwayat penyakit atau tidak. Sampai saat ini dari tubuh korban tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan. Kemungkinan korban meninggal karena sakit," ungkapnya. (B)

Reporter: Reza Fahlefy

Editor: Haerani Hambali