Misteri Pengedar Narkoba Jaringan Lapas Kendari

Muhammad Ilwanto

Reporter

Senin, 14 Maret 2022  /  10:32 pm

Gedung Lapas Kelas IIA Kendari Foto : Muhammad Ilwanto/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Pengedaran narkoba di jaringan lapas, nampaknya tak lazim didengar oleh masyarakat umum. Bahkan sudah menjadi hal biasa, jika para pelaku pengedar atau pun pemakai narkoba, menyebutkan bahwa mendapatkan barang haram tersebut di dalam lapas.

Khususnya di Lapas Kelas IIA Kota Kendari, yang sudah sering mendapatkan kabar jika pengedaran narkoba dilakukan di dalam tahanan. Seperti kasus baru-baru ini, seorang ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, yang terlibat masalah narkoba, menyebut mendapatkan barang itu dari dalam Lapas Kendari.

Menanggapi hal itu, Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Kendari, Abdul Samad Dama mengaku, para tersangka sering kali menyebut bahwa mereka mendapatkan narkotika dari Lapas. Namun ketika diperiksa, identitasnya tidak ditemukan.

"Mereka cuma ingin mengelabui penyelidikan saja. Di mana ketika kami periksa, nama yang disebutkan oleh tersangka, kita tidak pernah dapatkan, atau tidak ada dalam lingkup Lapas Kelas IIA Kendari," ungkapnya kepada Telisik.id, Senin (14/3/2022).

Dirinya menjelaskan, jika memang terbukti dengan jelas pengedaran narkoba berasal dari dalam Lapas, maka pihaknya siap untuk membantu untuk membasmi para pengendar tersebut.

Baca Juga: Dinilai Merugikan Pelaku Usaha, Ketua Arokab Minta PPKM Dihilangkan

"Kami akan fasilitasi dan siap membantu, jika hasil penyidikan bahwa pengendar narkoba berasal dari dalam Lapas," katanya.

Namun dirinya tidak membenarkan sepenuhnya, jika pengedaran narkoba tidak pernah terjadi dalam Lapas.

"Saya kira adanya isu mengenai kasus pengendaran narkoba dikendalikan dalam Lapas, bukanlah masalah yang muncul begitu saja, jelas karena ada buktinya. Dan saya tidak menampik itu, untuk di Lapas Kendari itu ada, pada tahun 2021, sekitar satu atau dua kasus," jelasnya.

Baca Juga: IUP PT GKP Minta Dicabut, Pemda Konkep Sebut Punya Legalitas

"Tapi itu kan setelah diselisaikan dan sudah di vonis dengan hukum berat. Akan tetapi, itu pun kasusnya sangat susah untuk dibongkar atau ditangkap pelakunya. Tentunya, ini pasti ada orang-orang tertentu yang mengendalikan ini semua," sambungannya.

Lanjut dia, pastinya ada orang di balik kasus pengedaran narkoba di lingkungan setiap tempat, bahkan sampai di jaringan Lapas. Karena sampai saat ini, pengedaran narkoba terus saja terjadi.

"Masih menjadi pertanyaan sampai saat ini, siapa sebenarnya dalang di balik semua kasus pengedaran narkoba, yang berhasil memasuki seluruh tempat, bahkan sampai di Lapas. Tentunya, ini menjadi tugas pemerintahan dan kita semua, untuk bisa memberantas kasus narkoba ini," pungkasnya. (C)

Reporter: Muhammad Ilwanto

Editor: Kardin