Slow Living, Gaya Hidup yang Dijalani Lulu Tobing
reporter
Kamis, 20 Juli 2023 / 10:15 am
JAKARTA, TELISIK.ID - Praktik slow living belakangan viral di media sosial, terutama di Twitter. Hal ini berawal dari wawancara aktris senior Lulu Tobing yang menyebut dirinya sebaga pribadi yang tidak ambisius dalam hidup.
Artis Lulu Tobing buka-bukaan soal gaya hidup slow living yang tengah dijalaninya. Menurutnya, gaya hidup slow living membuatnya jauh lebih tenang karena tak memiliki ambisi dan enggan berkompetisi dalam hidup, seperti dikutip dari Detik.com.
Slow living merupakan sebuah gaya hidup dengan dasar pemikiran menjalani hidup dengan lebih bermakna. Konsep ini membuat pelakunya menekankan kehidupan yang cenderung lebih santai, sederhana, namun tetap fokus dengan apa yang dilakukan dengan mengedepankan kualitas dibanding kuantitas.
Cara hidup seperti ini jauh dari normalisasi masyarakat modern yang didominasi dengan persaingan ketat dalam berbagai bidang.
"Hidup gue slow banget deh, gue enggak kompetitif orangnya, gue tidak ambisius, gue slow, slow banget," ujarnya saat diwawancara di konten YouTube Melaney Ricardo.
Baca Juga: 4 Tips Gaya Hidup Minimalis, Patut Dicoba
Mengutip Kompas.com, konsep hidup berkesadaran ini belakangan memang makin populer berkat media sosial. Namun Kim mengatakan jika slow living sebenarnya sudah eksis dalam banyak masyarakat dan budaya selama berabad-abad.
Ia juga mengatakan, pandemi COVID-19 berkontribusi pada popularitas gaya hidup ini karena memaksa banyak orang untuk memperlambat dan mengevaluasi kembali prioritasnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Gaya Hidup Minimalis, Bikin Kamu Lebih Produktif
Slow living bermanfaat untuk menghadirkan lebih banyak kebahagiaan, kedamaian, dan kegembiraan karena dijadikan prioritas utama.
Kim menjelaskan, salah satu unsur penting slow living adalah menghilangkan stres dari hidup yang bermanfaat untuk fisik maupun mental.
Misalnya membuat tidur yang lebih nyenyak, pencernaan yang lebih baik, suasana hati yang meningkat, ketegangan otot yang berkurang, kecemasan yang berkurang, dan tekanan darah yang lebih rendah. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS