Viral, Sosok Siswi Paskibra Dihabisi dan Dikubur Tanpa Busana di Kebun Sawit usai Latihan
Reporter
Senin, 04 Agustus 2025 / 12:31 pm
Diva Febriani (15), siswi SMA Negeri 1 Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, yang sempat dinyatakan hilang, dan diumumkan di media sosial. Foto: Repro Tribunnews.
MANDAILING NATAL, TELISIK.ID - DF, seorang siswi SMA sekaligus anggota Paskibra di Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Ia ditemukan tewas di area perkebunan kelapa sawit Desa Taluk, Kamis sore (31/7/2025), setelah dua hari dilaporkan hilang oleh keluarganya usai mengikuti latihan Paskibraka.
Korban yang masih berusia 15 tahun sempat dinyatakan hilang oleh keluarganya karena tidak kembali ke rumah pada Selasa sore (29/7/2025).
Setelah dilakukan pencarian intensif oleh keluarga, warga, serta aparat kepolisian dan TNI, jasad DF akhirnya ditemukan tertimbun di sebuah lubang bekas galian alat berat dalam keadaan tanpa busana.
“Korban ditemukan di dalam lubang bekas galian alat berat excavator dalam kondisi tanpa busana,” ungkap Kasi Humas Polres Madina, Ipda Bagus Seto, dikutip dari Kompas, Senin (4/8/2025).
Setelah penemuan jasad tersebut, proses evakuasi dilakukan oleh personel Polsek Natal, Koramil Natal, dan warga sekitar. Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Husni Thamrin Natal untuk dilakukan pemeriksaan awal, sebelum akhirnya dirujuk untuk autopsi di RS Bhayangkara Medan.
Baca Juga: Viral Dokter ASN Cantik Digerebek Suami Asik Indehoy dengan Berondong, Ngaku Dinas di Luar Kota
Polisi bergerak cepat mengusut kasus ini. Hasil penyelidikan mengarah kepada seorang pria bernama Yunus (25), warga Desa Sikara-kara IV, Teluk, yang ternyata merupakan pelaku tunggal.
Yunus ditangkap pada Jumat pagi (1/8/2025) pukul 08.55 WIB saat bersembunyi di rumah kerabatnya di Desa Bonda Kase, Kecamatan Natal.
"Terhadap pelaku sudah ditangkap dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan," jelas Bagus dalam keterangannya.
Kapolres Mandailing Natal, AKBP Ikhwanuddin Hasibuan, menyampaikan bahwa pelaku sempat mencoba melakukan pemerkosaan terhadap korban.
Namun, karena korban melawan, pelaku menjadi panik dan langsung menganiaya korban hingga tewas.
"Namun, saat korban melawan, pelaku panik dan kemudian menganiaya korban hingga meninggal dunia. Setelah itu korban dikubur untuk menghilangkan jejak," ungkap Ikhwanuddin melalui pesan WhatsApp.
Setelah kejadian tersebut, sepeda motor milik korban juga dirampas oleh pelaku sebagai bagian dari tindakan kriminalnya. Penangkapan terhadap Yunus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari aparat Polres Madina, Babinsa TNI, dan masyarakat setempat setelah mendapat laporan terkait keberadaan pelaku.
Baca Juga: Viral, Boneka Annabelle Hilang saat Penjaga Dan Rivera Tewas dalam Kamar Hotel
Pelaku kini telah diamankan di Mapolres Madina dan sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. Polisi menyatakan akan menindak pelaku dengan tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
Motif pelaku mengarah pada upaya pemerkosaan yang disertai pembunuhan dan perampasan.
Kasus ini mendapat perhatian luas dari masyarakat Madina dan netizen setelah foto dan informasi kejadian menyebar di berbagai media sosial. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS