10 Hari Dikarantina, Sepuluh Anak dapat Perlakuan Khusus

Hir Abrianto, telisik indonesia

Senin, 11 Mei 2020

0 dilihat

Dengan APD lengkap, Tim Satgas membagikan Snack kepada anak-anak yang dikarantina. Foto: Hir/Telisik

BOMBANA, TELISIK. ID - Meski sudah menjalani 10 hari masa isolasi di Rumah Susun Lantowua, Kabupaten Bombana, kondisi kesepuluh anak yang ikut dikarantina bersama orang tuanya dalam keadaan sehat.

Selama masa karantina, Tim Satgas COVID-19 Bombana memberikan perlakuan khusus terhadap anak-anak itu. Di antaranya, disediakan alat-alat bermain, diajak bermain, diberikan alat tulis, alat gambar serta rutin memberikan makanan ringan.

Perlakuan khusus ini hampir serupa dengan saran yang sebelumnya disampaikan secara terbuka oleh Psikolog Sultra, Haerani Haeba, bahwa anak-anak seumuran mereka perlu mendapatkan perlakukan dan pendampingan khusus serta sebisa mungkin dipisahkan ruang karantinanya dengan orang dewasa.

Baca juga: 8.069 Penerima BLT Buteng, Disalurkan Pekan ini

Juru Bicara Satgas COVID-19 Bombana, Heryanto, menuturkan, kondisi di hari kesepuluh masa karantina, mereka masih sehat. Upaya yang dilakukan Satgas terus melakukan pendekatan emosional terhadap orang tua anak untuk diberikan edukasi.

"Setiap kesempatan dilakukan edukasi kepada orang tuanya sebagai orang terdekat dengan anak-anak itu. Apapun permintaan mereka berupa mainan, snack, disediakan bahkan kami ajak mereka bermain," tuturnya.

Tambahnya, sejak dikarantina, puluhan warga yang datang dari berbagai kecamatan itu dibiasakan mengikuti senam setiap pagi dan sore guna meningkatkan imun tubuh.

"Jadi sejak dikarantina, setiap pagi dan sore hari mereka ikut senam yang dipandu oleh Tim Satgas sambil kita menunggu hasil swab," pungkasnya.

Reporter : Hir

Editor: Rani