10 Tips Jitu Jualan Online bagi Ibu Rumah Tangga

Melansir Centrausaha.com yang mengutip dari folderbisnis.com, berikut beberapa tips paling jitu dalam menjalankan bisnis jualan online khususnya bagi ibu rumah tangga:

1. Memilih platform jualan online yang sesuai

Tahap pertama yang perlu dipilih ketika hendak terjun dalam bidang bisnis online, khususnya berjualan produk ialah menentukan platform yang cocok dengan kemampuan yang anda kuasai.

Ada banyak pilihan cara berjualan online yang saat ini sangat mudah dilakukan dan tentunya masing masing memiliki metode dan kebutuhan modal yang berbeda beda.

Berikut ini adalah beberapa pilihan jenis jualan online yang sudah populer dan terbukti sangat menghasilkan meskipun kadang hanya dijadikan sebagai pekerjaan sampingan:

Bisnis reseller: adalah orang menjual kembali produk dari pihak supplier kepada konsumen. Reseller ini bukanlah bagian dari supplier. Untuk menjadi seorang reseller, anda harus mengeluarkan modal sendiri, dan membeli produk langsung kepada supplier.

Bisnis dropship: adalah sebuah sistem penjualan sebuah produk secara online, dimana si penjual/pengecer tidak harus memiliki modal besar atau produk sendiri.

Setelah anda menentukan jenis mana yang cocok, selanjutnya adalah tahap anda memilih media apa yang ingin anda gunakan untuk berjualan bisa melalui sosial media facebook, instagram dan lainnya.

2. Menjual produk yang memiliki banyak peminat

Poin paling dasar yang bisa di jadikan pedoman dalam berjualan online agar dagangan bisa cepat laris adalah menjual suatu produk yang mana kita harus paham tentang bagaimana minat pasar terhadap produk tersebut. Dengan kata lain, menjual produk yang sedang naik daun atau sedang trending jauh lebih menjanjikan daripada menjual produk lawas.

Dengan melakukan prediksi yang tepat terhadap suatu produk yang akan booming tentunya sangat berpeluang dapat meningkatkan jumlah penjualan anda nantinya.

Meskipun ini bukan hal yang mudah dilakukan oleh pemula, namun bukan berarti tidak mungkin dilakukan jika anda benar benar peka terhadap informasi yang bisa anda lirik dari perilaku masyarakat yang mana sekarang ini cukup mudah dipantau melalui sosial media.

Baca juga: 6 Cara Melatih Kucing Peliharaan agar Tidak Buang Air di Sembarang Tempat

3. Membuka lapak online di berbagai media

Berikutnya adalah dengan membuka lapak online diberbagai media yang sudah banyak dikenal oleh pengguna internet atau istilahnya ialah mencari lahan toko yang strategis selayaknya berjualan secara offline.

Hingga saat ini ada banyak media online yang dapat digunakan dengan cuma-cuma alias gratis untuk memasarkan barang dagangan dengan jangkauan yang cukup luas diantaranya ialah:

- Situs marketplace sepeti Shoppe, Lazada, Olx, Bukalapak dan lain sebagainya

- Forum jual beli (Kaskus, grup facebook, dan grup WA)

- Situs blog atau web gratisan seperti blogger.com, wordpress dan masih banyak lagi

- Membangun toko online menggunakan web pribadi

Dari beberapa contoh situs marketplace di atas adalah yang paling populer di Indonesia dan sudah menjadi tempat belanja masyarakat modern di era digital saat ini.

4. Menggunakan foto produk yang menarik

Berjualan online pada umumnya calon pembeli hanya bisa melihat foto produk yang di tampilkan. Maka dari itu, diharuskan untuk bisa memasang foto produk yang jelas dengan gambar yang bagus dan menarik.

Bukan hanya membuatnya tampak menarik, tetapi foto yang bisa menjelaskan kualitas produk dan disertakan deskripsi yang jelas tentu saja akan membuat toko online Anda terlihat lebih profesional.

Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan agar gambar produk bisa menarik perhatian para calon pembeli yaitu:

- Pengambilan foto terlihat jelas, tidak buram, dan memiliki pencahayaan yang cukup sehingga menghasilkan gambar yang berkualitas.

- Memiliki sudut pandang yang pas sehingga produk dapat ditampilkan dengan sangat detail.

- Jangan menggunakan gambar yang sudah beredar di internet karena berpotensi melanggar hak cipta.

5. Menentukan harga jual

Tahap selanjutnya ialah menentukan berapa harga jual yang layak pada produk yang akan anda tawarkan secara online.

Pada poin ini sangat tergantung dengan beberapa faktor yang juga tak kalah penting harus diperhatikan sehingga harga jual produk bisa di tentukan dengan tepat diantaranya:

- Berapa harga produk serupa yang sudah beredar di pasaran.

- Berapa harga yang anda peroleh dari supplier.

- Hitung biaya operasional yang di keluarkan untuk mendatangkan atau mengirim barang.

- Setelah semuanya diperhitungkan barulah harga jual produk dapat dibuat tanpa ada keraguan sehingga bisa diminimalisir risiko kerugian.

Baca juga: 6 Tips Hilangkan Rasa Malas Agar Tak Rebahan Terus

6. Melakukan promosi dan pengenalan produk

Sudah menjadi bagian yang tidak dapat ditinggalkan ketika sedang menjalankan bisnis jualan produk ialah dengan cara melakukan promosi atau pengenalan produk itu sendiri kepada publik atau calon pembeli.

Mengiklankan produk jualan online bisa melalui berbagai cara diantaranya ialah:

- Membayar ke marketplace untuk menjadi premium member atau official store.

- Memasang iklan di Facebook atau Instagram (khusus anda yang memiliki akun jualan di kedua media sosial tersebut).

- Beriklan di Google Ads atau Adwords Express supaya produk tampil di situs web ataupun youtube.

- Mengoptimalkan SEO bagi yang memiliki website toko online sendiri.

Menjalankan kampanye iklan produk memang membutuhkan biaya yang tidak murah, tentunya hal ini harus dipertimbangkan dengan profit yang dicapai supaya tidak berisiko mengalami kerugian.

7. Fokus pada produk yang dijual

Apabila anda baru memulai bisnis jualan online ini, upayakan agar fokus terlebih dahulu pada satu jenis barang atau jasa yang akan anda pasarkan. Jangan pernah berambisi dan memaksakan diri untuk menjual beragam jenis barang sehingga membuat fokus anda berantakan.

Fokus pada satu jenis produk atau satu kategory produk akan memudahkan anda melakukan kontrol penuh dan dengan cepat menguasainya.

Ketika satu produk sudah anda kuasai pasarnya, maka untuk mengembangkan lapak dangangan lainnya tentu jauh lebih mudah karena anda sudah memiliki pengalaman dasar yang cukup mumpuni.

Baca juga: Tips Penting Mengedit Video bagi Pemula

8. Respon cepat terhadap pelanggan

Respon terhadap pembeli akan menjadi tolak ukur calon pembeli lainnya yang sudah mendapatkan referensi dari pembeli anda yang terdahulu.

Dalam memberikan respon ke calon pembeli tidak cukup hanya dengan bersikap ramah, tapi anda juga harus memberikan respon yang cepat.

Pada umumnya calon pembeli online lebih antusias terhadap penjual yang cepat tanggap karena mereka merasa lebih dihargai dan di utamakan.

9. Membuat program promo

Tips lainnya yang juga dapat menunjang peningkatan penjualan adalah dengan cara membuat program promo bagi para pembeli dengan kriteria tertentu.

Dengan adanya program promo ataupun pemberian cashback biasanya calon pembeli akan lebih tertarik untuk melakukan belanja dengan lebih loyal dari biasanya.

Manfaatkan momen momen penting seperti menjelang idul fitri, tahun baru, imlek, hari ulang tahun dan lain sebagainya dengan program promo misalnya potongan harga, beli 1 gratis 1, paket bundling dan strategi menarik lainnya.

10. Evaluasi dan mengkaji ulang strategi jualan

Yang menjadi kesimpulan akhir adalah supaya anda selalu melakukan evaluasi secara rutin terhadap kinerja toko online anda mulai dari pengadaan produk, promosi dan penjualan sehingga kemudian bisa menentukan strategi yang lebih baik kedepannya.

Keutamaan dari evaluasi ini adalah untuk memastikan bahwa semua elemen-elemen yang tidak berguna atau pemborosan yang tidak perlu selama operasional jualan online bisa di hilangkan sehingga bisnis anda akan berjalan lebih efektif dan efisien. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali