14 Hari Pasca Pemilu, Pj Gubernur Sambangi Kantor KPU Sulawesi Tenggara

Erni Yanti, telisik indonesia

Kamis, 29 Februari 2024

0 dilihat

Pj Gubernur Sulawesi Tenggara sambangi KPU Sulawesi Tenggara. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Pasca 14 hari hari pemungutan Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Revianto menyambangi Kantor KPU Sulawesi Tenggara, Rabu (28/02/24).

Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperoleh informasi pasca penyelenggaraan Pemilu, sekaligus menyapa jajaran KPU Sulawesi Tenggara.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua KPU Provinsi Sulawesi Tenggara, Asril menyampaikan rekapitulasi rekomendasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan Pemungutan Suara Lanjutan (PSL) Pemilu di Sultra.

Baca Juga: Intip Perolehan Suara Influencer Kendari Steven Stenly, Punya Pengikut Jutaan

"Pak Pj Gubernur, pada Pemilu kemarin terdapat 30 rekomendasi Bawaslu, dengan rincian 25 dapat dilaksanakan PSU, dua PSL, dan tiga tidak dapat dilaksanakan mengingat kondisi geografis dan keterlambatan rekomendasi di Kabupaten Buton Tengah, Buton Selatan, dan Kota Kendari," ungkapnya.

Ia menambahkan, sepanjang dinamika penyelenggaraan terdapat 35 petugas yang sakit, enam diantaranya wafat sebelum prosesi pemungutan suara karena memiliki penyakit komorbid.

"Lalu satu pemilih wafat saat melakukan pemungutan suara di TPS," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Andap mengucapkan belasungkawa sekaligus mengajak peserta kegiatan untuk mendoakan para syuhada yang wafat.

"Rasa belasungkawa saya yang mendalam terhadap petugas maupun pemilih yang wafat saat berlangsungnya pesta demokrasi tahun 2024 ini, saya juga mengajak rekan-rekan untuk mendoakan syuhada yang telah meninggalkan kita terlebih dahulu," ujar Andap.

Andap juga mengucapkan terima kasih kepada KPU dalam hal penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 ini.

"Saya ucapkan terima kasih semoga penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 di Sulawesi Tenggara sampai dengan tahapan akhir dapat berjalan aman, damai, dan kondusif," pungkasnya.

Baca Juga: Sejumlah Titik di Kota Kendari Tergenang Banjir hingga 60 Centimeter

Andap juga menyampaikan bahwa berbagai kekurangan yang terjadi dalam penyelenggaraan Pemilu tahun ini seperti tertukarnya kertas suara, kecelakaan lalu lintas, maupun rusaknya kertas suara karena faktor cuaca dalam pendistribusian tidak terulang kembali pada Pilkada November mendatang.

"Buat target kerja bahwa pada Pilkada November mendatang, Sulawesi Tenggara diharapkan zero PSU. Sama-sama kita harus memiliki komitmen moral, effort, yang InsyaAllah akan mampu meraih achievement yang diharapkan, serta tentu jangan lupa bermohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa," tutup Andap.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Komisioner KPU Sultra, Sahli Gubernur bidang Ekonomi, Kasatpol PP Provinsi, dan segenap perangkat KPU Provinsi Sulawesi Tenggara. (B-Adv)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS