Mutarfin, telisik indonesia
" Demi terwujudnya lahan sawah di wilayah Buteng tentunya dibutuhkan penyediaan bibit yang maksimal. Olehnya itu, Buteng juga bekerja sama pada pihak Provinsi Sultra "
_WhatsApp.webp)
BUTON TENGAH, TELISIK.ID - Sekitar 2.000 hektar lahan di Buton Tengah (Buteng) akan menjadi lahan persawahan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian Buteng, Razudin. Menurutnya, pengembangan potensi lahan pertanian mulai digarap dalam tiga tahun terakhir.
Adapun lokasi pengembangan lahan yang berpotensi terdapat di Desa Lakapera, Kanapa-napa, Terapung, dan Talaga Raya.
Baca Juga: Cakupan Vaksinasi COVID-19 di Muna Rendah, ASN Ditahan Pulang Sebelum Divaksin
"Dipilihnya lokasi ini karena kondisinya yang memungkinkan dibukanya lahan persawahan untuk wilayah di Buton Tengah," ungkapnya, Kamis (17/6/2021).
Ia menambahkan, kedepan pihaknya juga merencanakan akan mengadakan pendampingan dan pembinaan pada petani-petani sawah karena, mengingat menanam sawah ini beda dengan tanaman lain. Apalagi sawah ini hal baru di Buteng.
Kata dia, demi terwujudnya lahan sawah di wilayah Buteng tentunya dibutuhkan penyediaan bibit yang maksimal. Olehnya itu, Buteng juga bekerja sama pada pihak Provinsi Sultra.
"Kalau untuk persoalan bibit kita tidak ada masalah, rencananya yang akan menyiapkan bibit itu dari provinsi. Tapi kita dari Kabupaten Buteng juga sudah menyiapkan bibit itu. Intinya, lahan dulu sudah siap," jelasnya.
Kadis Pertanian Buteng ini berharap bahwa potensi-potensi wilayah Buton Tengah ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin, tapi hal itu kembali lagi pada potensi SDM.
"Ini buat PR bersama, karena pengalaman petani Buteng itu dominan di lahan kering bukan lahan basah," pungkasnya. (B)
Reporter: Mutarfin
Editor: Fitrah Nugraha
_(6).jpg)
