Air Terjun Labusa Busel, Indah Namun Kurang Perhatian Pemerintah

Waode Israwati, telisik indonesia

Rabu, 23 Maret 2022

0 dilihat

Nampak keindahan wisata air terjun Labusa Busel. Foto: Waode Israwati/Telisik

BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Air terjun Labusa yang biasa juga disebut air terjun Kampenalo oleh masyarakat sekitar, terletak di lingkungan Labusa, Kelurahan Busoa, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan (Busel).

Air terjun Labusa bisa jadi pilihan wisata, karena air terjun ini tempatnya tidak jauh dari perkampungan warga dan akses menuju lokasi juga terbilang cukup mudah, bahkan jaraknya hanya 25 menit dari Kota Baubau.

Kesegaran air terjun Labusa berpadu apik dengan kawasan hutan hijau yang ada di sekitarnya. Air terjun ini memiliki ketinggian kurang lebih 30 meter dan di bagian tengah air terjun terdapat gua

Pada bagian bawah air terjun terdapat kolam kecil yang dapat digunakan untuk berenang. Namun kadang juga debit air kurang, sehingga kolam itu jadi sangat dangkal. Air di kolam itu tidak begitu jernih.

Seorang pengunjung Adnan (26), saat di temui oleh Telisik.id mengatakan, baru pertama kali mengunjungi tempat wisata itu dan sangat menikmati suasana tenang di tempat tersebut.

Baca Juga: Pantai Jodoh, Wisata Pasir Putih di Buton Selatan

"Tempat ini sangat cocok untuk refreshing setelah beraktivitas dengan suasana alam yang tenang," katanya.

Pengunjung lainnya, Resi (28), juga menambahkan, bisa foto dengan latar belakang air terjun langsung dan suasana alamnya sangat indah dengan pepohonan rindang.

Baca Juga: Permandian Wakante Mubar, Obyek Wisata Menyejukkan, Pengunjung dapat Tunggangi Kuda

“Tempatnya sejuk dan agak dingin. Apalagi air terjunnya bagus dan indah. Saya dan beberapa teman kadang datang ke sini untuk refreshing,” ungkapnya.

Dia juga menambahkan fasilitas yang tersedia di air terjun Labusa sangat standar cenderung kurang seperti toilet umum, gazebo dan tempat penjual makanan harusnya disediakan juga.

Katanya, seharusnya pemerintah terkait bisa memfasilitasi tempat wisata seperti ini untuk perkembangan potensi wisata daerah agar banyak wisatawan mengetahuinya dan berkunjung. (B)

Reporter: Waode Israwati

Editor: Kardin