Arus Balik Mudik Lebaran: Penumpang Kapal Malam Raha-Kendari Membeludak
Erni Yanti, telisik indonesia
Minggu, 06 April 2025
0 dilihat
Para penumpang kapal malam Raha-Kendari, duduk melantai hingga ada yang berdiri karena tidak mendapat tempat tidur, Minggu (6/4/2025). Foto: Erni Yanti/Telisik
" Arus balik penumpang kapal laut pasca Lebaran Idul Fitri 2025 mengalami lonjakan, terutama kapal malam yang melayani jalur Raha-Kendari pada Minggu (6/4/2025) "
MUNA, TELISIK ID - Arus balik penumpang kapal laut pasca Lebaran Idul Fitri 2025 mengalami lonjakan, terutama kapal malam yang melayani jalur Raha-Kendari pada Minggu (6/4/2025).
Sejumlah penumpang mengeluhkan kepadatan di kapal yang melayani rute tersebut, bahkan beberapa di antaranya tidak mendapatkan tempat tidur dan memilih untuk duduk atau berdiri.
Kepadatan terjadi karena jumlah penumpang yang kembali ke Kendari setelah libur panjang Lebaran meningkat drastis.
Kapal yang biasanya cukup mampu menampung banyak penumpang, kali ini tidak dapat menampung arus balik yang sangat besar.
Baca Juga: Bupati Muna Mau Habisi Preman di Pasar Laino, Kapolres: Laporkan di 110
Beberapa penumpang sudah di depan kapal, namun tangga kapal sudah dinaikkan sehingga mereka memilih pulang kembali ke rumah.
Selain itu, tampak beberapa penumpang tidak mendapatkan tempat tidur. Mereka ada yang duduk melantai, berdiri, hingga duduk di atas kendaraan yang juga ikut diangkut di atas kapal.
Iyan (32), salah satu penumpang kapal malam, mengungkapkan bahwa ia berangkat sendirian karena akan segera masuk kerja.
"Iya tidak ada tempat tidur, jadi saya terpaksa mencari tempat duduk di mana saja, memang sangat padat karena mau masuk kerja orang," ujar Iyan.
Baca Juga: Kepadatan Arus Balik Meningkat, Sejumlah Penumpang Ferry Tampo Pilih Naik Katinting
Penumpang lainnya asal Raha, Hikmah, mengatakan bahwa beberapa hari lagi akan masuk kuliah sehingga ia harus kembali ke Kendari.
"Saya kira belum banyak penumpang karena masih beberapa hari masuk kuliah. Tapi, ini banyak sekali, sampai biar kita duduk sudah tidak ada tempat duduk, ful (penuh) semua," ujarnya.
Meski demikian, ia mengatakan bahwa karena membawa kendaraan sehingga tidak ada jalan lain selain menggunakan kapal malam.
"Kita mau mengantre juga di pelabuhan Tampo tapi pasti banyak juga orang apalagi saya sendiri, jadi saya lewat kapal malam saja," ujarnya. (B)
Penulis: Erni Yanti
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
.jpg)
