Buntut Uang 200 Ribu, Anak Nekat Tikam Ayah Kandung

Rezki Mas'ud, telisik indonesia

Kamis, 19 Mei 2022

0 dilihat

AKP Hasan Fadli saat mendatangi korban penusukan oleh anak kandungnya sendiri di RS Kallong Tala Gowa. Foto: Rezki Mas'ud/Telisik.id

GOWA, TELISIK.ID - Seorang anak di Borong Kaluku, Desa Taeng, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tega menikam ayah kandungnya sendiri, hingga dilarikan ke rumah sakit.

Korban yang diketahui bernama Aris Dg Limpo (63), ia ditikam menggunakan pisau dapur oleh anak ketiganya sendiri berinisial U (21), di bagian perut sebelah kirinya hingga mengalami luka serius. Usai menikam ayah kandungnya, pelaku langsung melarikan diri.

Menurut anak korban, Rostina (30), peristiwa penikaman dilakukan oleh adiknya pada Rabu (18/5/2022) sekitar pukul 11:30 Wita. Ia menjelaskan jika perkelahian ayah dengan adiknya dipicu saat sang Ayah menanyakan uangnya yang hilang di tempat yang disimpannya senilai Rp 200 ribu.

"Jadi pemicunya itu, Bapak saya menanyakan uangnya yang hilang kepada adik saya senilai Rp 200 ribu," kata Rostina saat dikunjungi di Rumah Sakit Kallong Tala Kabupaten Gowa, Kamis (19/5/2022).

Udin yang merasa tidak mengambil uang Ayahnya, menyampaikannya dengan nada yang tinggi. Karena merasa dilawan, korban yang naik pitam kemudian memukul pelaku menggunakan tangan kosong di bagian wajah pelaku.

"Waktu ditanya sama Bapakku, pelaku yang merasa tidak mengambil uang melawan dengan nada tinggi, sementara Bapak yang tidak terima dilawan lansung memukulnya tangan kosong," tuturnya.

Baca Juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Pegawai Dishub Berlangsung Penuh Drama

Karena tidak terima ditampar, pelaku berbalik naik pitam dan memilih melawan dengan memukul balik sang ayah. Rostina yang datang melerai, mendorong adiknya keluar rumah dengan maksud pertengkaran itu tidak berlanjut.

Namun naas, pelaku kembali menyerang Ayahnya sendiri menggunakan pisau dapur, dan menusukan pisau dapur itu ke perut ayahnya.

Akibat dari penusukan itu, korban dilarikan ke Rumah Sakit Syekh Yusuf Kabupaten Gowa, dan kini korban dirawat intensif di ruang IGD dengan keluhan susah bernafas.

Baca Juga: Aktivitas Penambangan Emas Ilegal Diungkap Polisi, 6 Tersangka Ditahan

Sementara itu, pihak kepolisian yang mengetahui kejadian tersebut, langsung menuju TKP, mengamankan situasi dan melakukan pengejaran terhadap pelaku. Tidak hanya itu, Plt Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhly mendatangi korban di rumah sakit.

Ia menyampaikan, jika kondisi korban kini dalam perawatan intensif lantaran mengalami luka serius di bagian perut akibat tikaman pisau dapur.

"Korban sementara dirawat intensif di ruang IGD akibat tikaman pisau dapur dibagian perutnya," kata AKP Hasan Fadhly. (B)

Reporter: Rezki Mas'ud

Editor: Kardin