Cegah Penyebaran COVID-19, 250 Perempuan Dirapid Test
Sumarlin, telisik indonesia
Kamis, 17 Desember 2020
0 dilihat
Ketua PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain mengawali rapid test yang digelar di Taman Kota memperingati hari ibu tahun 2020. Foto: Sumarlin/Telisik
" ASN sudah dirapid, pelaku UMKM juga sedang berjalan, sekarang ini kaum perempuan untuk memastikan kesehatannya sehingga terhindar dari COVID-19. "
KENDARI, TELISIK. ID - Menekan jumlah warga khususnya perempuan yang terpapar COVID-19, tim Penggerak PKK Kota Kendari menggelar rapid test massal pada sekira 250 pengurus PKK, Darmawanita, Dekranasda, tokoh perempuan, lansia dan remaja, Kamis (17/12/2020).
Ketua PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain mengatakan, rapid ini merupakan upaya mendukung pemerintah Kota Kendari menurunkan jumlah warga yang terpapar COVID-19.
"ASN sudah dirapid, pelaku UMKM juga sedang berjalan, sekarang ini kaum perempuan untuk memastikan kesehatannya sehingga terhindar dari COVID-19," ungkapnya.
Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan nasional yang dilakukan memperingati hari ibu tahun 2020.
Dia juga meminta perempuan di Kota Kendari tidak khawatir dengan rapid test, karena masih banyak anggapan dan rasa takut untuk mengikuti rapid test.
Ketua Dekranasda Kota Kendari ini berharap, hasil rapid nantinya akan memastikan kesehatan Ibu-ibu, sehingga bisa dengan nyaman mendampingi anak-anak, suami dan orang tua yang ada di rumah, karena telah terbebas dari COVID-19.
Baca juga: Jadwal KM Nggapulu Desember-Januari 2021
Pelaksanaan rapid test di taman kota ini dimulai dari Ketua PKK Kota Kendari diikuti peserta lainnya.
Selain rapid test, peringatan hari ibu juga akan diisi dengan sejumlah lomba di antaranya pembuatan masker dengan memanfaatkan kearifan lokal menggunakan bahan kain tenun, batik dan kain biasa dengan standar yang telah ditentukan.
Lomba menghias nasi tumpeng, lomba ibu cerdas dan ibu inspiratif. Lomba ini digelar untuk mengasah kreatifitas, skill dan kemampuan Ibu-ibu di lapangan.
"Pria kuat karena ada perempuan tangguh mendampinginya, dan perempuan juga multi tasking," tegasnya.
Puncak peringatan hari ibu rencananya akan dilakukan tanggal 22 Desember. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali
