Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara Tingkatkan Layanan Transportasi Darat
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 30 Mei 2023
0 dilihat
Pelayanan transportasi darat bagi masyarakat Sulawesi Tenggara terus dioptimalkan oleh Dinas Perhubungan. Foto: Repro Bisnis.com
" Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara terus mengoptimalkan pelayanan transportasi darat bagi masyarakat "
KENDARI, TELISIK.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara terus mengoptimalkan pelayanan transportasi darat bagi masyarakat.
Salah satunya adalah dengan penambahan trayek baru bagi angkutan darat penghubung ke wilayah lain. Dinas Perhubungan telah melakukan penambahan rute bus, salah satunya rute Kendari-Bungku (Sulawesi Tengah).
Saat ini Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara juga terus meningkatkan pelayanan melalui sarana dan prasarana terminal dan penertiban angkutan dalam provinsi.
"Kalau penambahan bus rute sementara hanya dari pihak Damri mitra perhubungan. Sekarang jalurnya ada rute Kendari-Mawasangka, Kendari-Tondasi, Bombana hingga masuk di daerah Sulawesi Tengah (Bungku)," jelas Sekretaris Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, La Ode Fasikin kepada Telisik.id, Selasa (30/5/2023).
Kalau untuk perkembangan, lanjut Fasikin, jika masyarakat meminta untuk dilakukan penambahan rute, Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara segera melakukan evaluasi.
"Terutama rute Kendari-Pasar Wajo harus ada karena di sana sangat membutuhkan. Penambahan busnya paling dua selang-seling kapasitas 40-an," ucap dia.
Dishub Sulawesi Tenggara juga tengah fokus melakukan pembenahan di wilayah AKDP untuk lebih optimalnya pelayanan transportasi darat.
"Supaya lebih tertib agar memanfaatkan terminal yang kita siapkan sehingga masyarakat benar-benar mendapatkan kepastian penggunaan transportasi baik waktu maupun armada yang ditumpangi," pungkas Fasikin.
Sekretaris Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, La Ode Fasikin. Foto: Repro Pemprovsultra.go.id
Selain itu, Fasikin juga menerangkan, tahun 2022 Dinas Perhubungan telah melakukan penyesuaian tarif angkutan kota dalam provinsi kelas ekonomi sejumlah daerah di Sulawesi Tenggara, seiring kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Ia terus mendorong pelayanan angkutan umum yang prima dan humanis bagi seluruh pengguna jasa layanan.
"Tarif angkutan kota di seluruh daerah untuk kelas ekonomi sebesar 12-13 persen dari tarif semula," tuturnya.
Senada dengan Fasikin, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Rajulan mengatakan, penambahan rute baru merupakan komitmen Pemprov Sulawesi Tenggara dalam meningkatkan layanan transportasi darat kepada masyarakat.
Selama ini, kata dia, kendaraan yang melayani trayek ini kebanyakan kendaraan pribadi yang secara aturan hukum tidak diperbolehkan. Tapi mereka tidak bisa melarang karena kebutuhan masyarakat yang ingin berpergian.
"Kami terus memberikan rasa nyaman dan aman pada masyarakat pengguna transportasi darat," ujarnya. (B-Adv)
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
