Dishut Sulawesi Tenggara Bantu Masyarakat Kembangkan Budidaya Jamur Tiram
Ridho Syafarullah, telisik indonesia
Sabtu, 10 September 2022
0 dilihat
Suasana lokasi budidaya jamur tiram oleh masyarakat melalui program Dishut Sulawesi Tenggara. Foto: Ist
" Jamur tiram menjadi salah satu usaha menjanjikan yang dikembangkan oleh masyarakat kawasan hutan "
KENDARI, TELISIK.ID - Jamur tiram menjadi salah satu usaha menjanjikan yang dikembangkan oleh masyarakat kawasan hutan yang berada di Desa Tawapandere Kecamatan Onembute, Kabupaten Konawe.
Salah satu jamur yang bisa dikonsumsi adalah Jamur tiram yang identik dengan bentuknya yang putih, lebar, tumbuh bergerombol seperti payung, dan bentuknya yang menyerupai cangkang tiram.
Jamur tiram merupakan bahan makanan yang sudah tidak asing terdengar dikalangan masyarakat. Oleh karena itu, tak jarang masyarakat membudidayakan jamur tiram ini karena banyak sekali peminatnya.
Jamur tiram termasuk jenis makanan yang menyehatkan dan memiliki kandungan gizi yang tinggi, investasi murah dengan hasil yang menjanjikan membuat jamur tiram dapat dijadikan sebagai lahan bisnis.
Suasana lokasi budidaya jamur tiram Sulawesi Tenggara. Foto: Ist
Melihat peluang usaha tersebut masyarakat kawasan hutan Desa Tawapandere melakukan budidaya jamur tiram melalui program Perhutanan Sosial.
"Perhutanan Sosial membantu banyak masyarakat kawasan hutan dalam mengembangkan usahanya seperti pengembangan budidaya jamur tiram," ucap Kabid Penyuluhan Pemberdayaan Masyarakat Tenurial Kawasan Hutan, Dishut Sulawesi tenggara, Ardiansyah Selasa (31/5/2022).
Melaui program Perhutanan Sosial Dishut Sulawesi Tenggara, membantu masyarakat kawasan hutan Desa Tawapandere untuk mengembangkan budidaya jamur tiram.
Jamur tiram memiliki jenis yang bervariasi, namun jenis jamur tiram yang banyak digandrungi oleh masyarakat adalah jamur tiram putih. Kebutuhan akan jamur tiram ini tergolong tinggi karena disukai oleh hampir semua kalangan masyarakat.
Karena kebutuhannya yang semakin meningkat, Dishut Sulawesi Tenggara berharap agar ke depannya program ini dapat berkembang sehingga dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat Desa Tawapandere. (C-Adv)
Ridho Syafarullah, telisik indonesia
