Go Skateboarding Day, Kendari Butuh Skatepark

Bambang Sutrisno, telisik indonesia

Minggu, 23 Juni 2024

0 dilihat

Aksi seorang skateboarder melakukan trik. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Komunitas skateboarder Kendari memperingati Go Skateboarding Day di kawasan Eks MTQ, Sabtu (22/6/2024) siang.

Dalam acara tersebut para skateboarder saling pamer aksi untuk memperingati hari Skateboarding Dunia yang jatuh pada tanggal 21 Juni.

Kegiatan itu dimanfaatkan sebagai ajang kumpul bareng puluhan skateboarder di Kota Kendari yang didominasi kaum milenial dan Gen Z.

Ketua Komisi Indonesia Skateboard (KIS) Sultra, Khalik menjelaskan, perayaan Skateboarding Day setiap tahun diadakan di Kendari dan sudah keempat kali mereka menyelenggarakan kegiatan ini. Kali ini diikuti kurang lebih 50 orang skaterboarder.

Dia mengatakan, saat ini yang paling dibutuhkan oleh para skateboarder Kendari adalah taman skate (skatepark), dengan kualitas standar nasional baik itu indoor atau pun outdoor.

Baca Juga: Tongkrongan Asyik di Tepi Teluk Kendari, Keindahan Alam Berpadu dengan Sampah Berserakan

Supaya mereka dapat mengadakan event-event seperti Wali Kota Cup atau pekan olahraga provinsi skateboard misalnya.

Dan anak-anak skateboarder jadi punya tempat bermain, berkompetisi dan mengasah beberapa trik mereka.

Seluruh wilayah di Sulawesi sudah punya skatepark (taman skate), kecuali Sulawesi Tenggara yang belum memiliki sarana dan prasarana itu.

Harapannya kepada Pemerintah Kota Kendari atau Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, agar membuat taman skate, agar ada wadah tempat anak-anak skateboard, dan ini bisa menjadi penunjang pariwisata serta mengundang rekan skateboard dari luar kota untuk bertandang di sini.

Ketua Lumbung Lokal Kendari, Dede menuturkan, mereka hadir untuk membawa isu atau harapan dari Komunitas Skateboard Kendari, dimana mereka sudah memiliki prestasi di bidang skateboard sampai menyabet juara satu.

Salah satu peserta skateboard Khaer Fauzan berpendapat, kegiatan Skateboarding Day sangat ramai, rangkaian acaranya juga bagus.

Baca Juga: Busana Muslim Trend di Kendari Didorong Kepahaman Umat Islam

Sayangnya, sarana yang digunakan masih ala kadarnya, patungan dari anak skate untuk membuat alat dan arena agar mereka bisa terus mengasah trik skateboard.

Peserta skateboard pemula, Muhammad Aril mengatakan, biasanya mereka bermain di tempat terbatas seperti MTQ, Taman Kali Kadia atau dimana saja.

"Soalnya kita tidak punya skatepark, jadi manfaatkan fasilitas yang ada saja sejauh ini," tandasnya.(A)

Penulis: Bambang Sutrisno

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS