Hilang Sebulan, Kim Jong Un Tiba-Tiba Muncul dalam Kondisi Begini

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia

Selasa, 16 November 2021

0 dilihat

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un. Foto: Repro Reuters

SAMJIYON, TELISIK.ID - Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut), Kim Jong Un, akhirnya muncul di publik setelah menghilang selama satu bulan.

Kali ini, ia dilaporkan mengunjungi sebuah kota baru di dekat perbatasan dengan China dan juga sebuah gunung yang disucikan keluarganya di utara Samjiyon.

Mengutip dari Reuters yang melansir kantor berita KCNA, kota baru itu akan menjadi lambang peradaban modern di Negeri Pertapa. Apartemen baru, hotel, resor ski dan fasilitas komersial, budaya dan medis, akan dibangun.

"Beliau (Kim Jong Un) mengatakan Samjiyon telah berubah menjadi contoh kota modern pegunungan di bawah sosialisme dan standar pembangunan pedesaan berkat perjuangan gigih para pekerja meskipun lingkungan utara tidak menguntungkan," kata KCNA, dikutip Selasa (16/11/2021).

Baca Juga: Presiden Bakal Libatkan 1.000 Militer Tenangkan Penjara

Kim mengatakan, membangun kota baru memberikan pengalaman dalam konstruksi, desain dan teknologi yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi untuk wilayah lain. Kota ini adalah salah satu inisiatif terbesar yang diluncurkan Pyongyang sebagai bagian dari dorongan Kim untuk ekonomi "mandiri" ketika negara itu menghadapi sanksi internasional atas program nuklir dan misilnya.

KCNA tidak memberikan tanggal kunjungan Kim ke lokasi itu. Tetapi itu adalah laporan pertama dari aktivitas publik oleh pemimpin selama 35 hari sejak ia memberikan pidato di sebuah pameran pertahanan.

Dilansir dari Cnbcindonesia, dalam foto-foto yang tersebar Kim Jong Un terlihat menggenakan jaket kulit berwarna hitam. Badannya pun terlihat lebih kurus dari sebelumnya.

Baca Juga: Jutaan Ton Sampah Pandemi Berenang di Lautan, Habitat Laut Terancam Punah?

Sebelumnya, pemimpin muda Korut itu seringkali menghilang dari publik. Hal ini memicu spekulasi tentang kesehatan atau keberadaannya. 

Badan intelijen Korea Selatan (Korsel) mengatakan akhir bulan lalu bahwa dia tidak memiliki masalah kesehatan. Kemunculannya yang jarang juga membuat isu kudeta merebak di Korut. (C)

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Haerani Hambali