Rumah Megah di Kampung Halaman Menkominfo, Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Rp 8 Triliun

Berto Davids, telisik indonesia

Sabtu, 20 Mei 2023

0 dilihat

Rumah megah di kampung halaman Jhonny Plate tepatnya di Reok, Manggarai, NTT, ditempati mendiang ayah dan ibunya tatkala masih hidup. Foto: Berto Davids/Telisik

MANGGARAI, TELISIK.ID - Menkominfo Jhonny Plate telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung RI, kasus penyedian menara BTS 4G Bhakti Kominfo, Rabu (17/5/2023).

Kasus yang menyeret mantan anggota DPR RI itu bukan main-main. Pasalnya, negara mengalami kerugian sebesar Rp 8 triliun lebih.

Atas dasar itu, Kejaksaan Agung juga melakukan penggeledahan rumah dinas Menkominfo di Jakarta untuk menambah alat bukti dari kasus yang merugikan negara itu.

Selain menggeledah rumah dinas, Kejaksaan Agung juga menggeledah gedung Kominfo dan mobil Menkominfo. Penggeledahan itu dilakukan saat Menkominfo tengah menjalani pemeriksaan di Kejagung.

Penggeledahan ditujukan untuk mengamankan sejumalah barang yang ada kaitannya dengan korupsi BTS.

Setelah semua aset itu digeledah, Kejaksaan Agung pun menyita beberapa alat bukti yang cukup sebagai bahan penyidikan lebih lanjut.

Namun, ada satu aset rumah yang tidak masuk dalam penggeledahan Kejaksaan Agung, yakni rumah di kampung halaman Menkominfo di Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Situasi Rumah di Kampung Halaman Menkominfo Pasca Ditetapkan Tersangka: Persiapkan 40 Hari Mendiang Ayah

Rumah tersebut merupakan rumah milik orang tua Jhonny Plate yang selama ini juga ditempati keluarganya.

Informasi yang diperoleh Telisik.id dari sumber terpercaya menyebut, rumah megah dua lantai tersebut sudah lama dibangun, bahkan sebelum Jhonny Plate menjabat sebagai anggota DPR RI.

"Rumah ini dibangun sudah lama sebelum Om Jhonny jadi DPR. Ini memang rumah peninggalan orang tua, tidak ada hubungannya dengan kasus kemarin. Setahu saya begitu," kata sumber terpercaya Telisik.id.

Sumber lain juga mengaku bahwa rumah megah itu dibangun sejak lama, bahkan sejak mendiang Paulus Plate masih sehat.

Selama bertahun-tahun, kata dia, rumah tersebut ditempati oleh mendiang ayah Menkominfo Paulus Plate, beserta anak dan cucu. Jadi tidak ada hubungannya dengan kasus korupsi BTS.

"Kalapun memang Om Jhonny yang bangun, saya pikir wajar saja karena memang tanggung jawab anak sulung untuk orang tua. Lagian orang tuanya juga pegawai kok, ayahnya mantri, ibunya guru, adik-adiknya juga hidup berkecukupan, pasti bisalah bangun rumah," tuturnya sembari minta namanya dirahasiakan, takut dituding membela Jhonny Plate.

Jadi kalau ditanya soal hubungan rumah ini dengan kasus korupsi, kata dia, jauh sekali. Rumah ini sudah ada sebelum Jhonny jadi menteri.

Sebelumnya situasi rumah itu memang mendadak sepi usai Menkominfo Jhonny Plate ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. Pintu gerbang terlihat terkunci, padahal Jumat kemarin keluarga Plate baru saja menggelar misa mengenang 40 hari kepergian mendiang ayah.

Baca Juga: Menkominfo jadi Tersangka Korupsi, Ternyata Hartanya Lebih Banyak dari Jokowi

Di depan rumah itu terlihat 3 unit mobil sedang terparkir yang salah satunya mobil milik Gregorius Alex Plate. Selain itu sekitar 50 meter dari rumah, terlihat kelompok ibu-ibu sedang sibuk menyiapkan acara 40 hari mendiang Paulus Plate.

Informasi yang diperoleh wartawan, adik Menkominfo Gregorius Alex Plate, juga berada di kampung halaman Reok, Kabupaten Manggarai, untuk mengikuti misa 40 hari mendiang ayahnya. Namun pasca abangnya ditetapkan tersangka, ia tidak berada di rumah itu.

Menurut keterangan ART Siska, Gregorius Alex Plate sedang keluar rumah untuk keperluan sesuatu.

"Om Leksi ada keluar. Tadi memang dia ada, sekarang di loteng hanya ada Om Frids Plate sedang telepon. Kami masih siap-siap acara 40 hari opa Polus 19 Mei," kata Siska saat dijumpai wartawan di gerbang rumah beberapa hari lalu. (B)

Penulis: Berto Davids

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS