Jelang HUT ke-76 RI, Pembeli Bendera Ini Masih Ingat Sejarah Kemerdekaan
Siswanto Azis, telisik indonesia
Kamis, 22 Juli 2021
0 dilihat
Hasan, warga Kota Kendari, sedang memilih bendera merah putih untuk dikibarkan di depan rumahnya. Foto: Siswanto Azis/Telisik
" Para pedagang musiman tersebut berjualan bendera dengan aneka bentuk dan ukuran di area trotoar jalan "
KENDARI, TELISIK.ID - Jelang peringatan hari kemerdekaan Indonesia, sejumlah pedagang bendera merah putih mulai terlihat di sejumlah titik di Kota Kendari, termasuk di Jalan Abd Silondae, depan Taman Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Para pedagang musiman tersebut berjualan bendera dengan aneka bentuk dan ukuran di area trotoar jalan.
Seorang pedagang bendera, Ugi (37) mengaku sudah mulai berjualan sejak lima hari yang lalu. Ia berjualan bendera merah putih buatan Garut, Jawa Barat.
“Jualan di pinggir jalan ini sudah empat tahun. Ini kan jualan musiman,” kata Ugi saat ditemui di lapaknya, Kamis (22/7/2021).
Di lapaknya yang berada di seberang jalan Taman Kota Kendari, Ugi menjual bersama empat pedagang bendera lainnya.
“Saya jual bendera umbul-umbul, bendera panjang, juga bendera biasa,” katanya.
Menurut Ugi, pembeli kebanyakan mengincar aksesoris seperti aksesoris pajangan, poster dan bendera.
“Untuk bendera kita kasih harga Rp 25.000 sampai Rp 35.000, tergantung ukurannya. Kalau lambang burung garuda itu dari harga Rp 45.000 sampai Rp 100.000 tergantung bahan," kata ugi
Begitupula dengan Ismail (46). Ia mengaku telah menjadi pedagang musiman sejak 5 tahun yang lalu. Ia selalu berjualan berbagai macam bendera merah putih.
“Ada 4 macam model bendera yang selalui saya jual," kata Ismail.
Seorang pembeli bendera di Kendari yang ditemui Telisik.id, masih mengingat fakta sejarah kemerdekaan Indonesia.
Pembeli bendera tersebut bernama Hasan. Ia mengaku membeli bendera merah putih untuk dikibarkan di depan rumahnya.
Ia juga menceritakan, bendera yang dimilikinya sudah pudar warnamya. Sehingga ia membeli bendera yang baru karena ingin mengibarkan bendera dengan warna yang jelas.
Menurutnya, sebagai warga negara Indonesia, wajib untuk memiliki dan mengibarkan bendera merah putih.
Baca Juga: 75 Pegawai Nonaktif KPK Tindak Lanjuti Laporan Ombudsman ke Jalur Hukum
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan, Pemerintah Siapkan Tambahan RS Darurat COVID-19
"Ya kita kan sebagai warga negara Indonesia, jadi harus punya benderanya dong," ucap Hasan kepada Telisik.id
Tak hanya itu ia pun ternyata masih ingat sejarah terkait dengan kemerdekaan Indonesia. Ia mengingat penjahit sang Saka Merah Putih yang pertama yaitu Ibu Fatmawati yang merupakan istri dari Bapak Proklamator Soekarno.
Pembeli bendera tersebut juga sempat menyanyikan sepenggal lagu Hari Merdeka ciptaan H. Mutahar.
"17 Agustus tahun '45, itulah hari kemerdekaan kita. Hari merdeka, nusa dan bangsa, hari lahirnya bangsa Indonesia, Merdeka," Hasan menyanyikan sepenggal lagu Hari Merdeka. (A)
Reporter: Siswanto Azis
Editor: Haerani Hambali
.jpg)
