Kabupaten Muna Panen Perdana Bawang Merah, Bupati Bachrun Labuta Jadikan Desa Watondo Pusat Penangkaran

Sunaryo, telisik indonesia

Sabtu, 16 Agustus 2025

0 dilihat

Bupati Muna, Bachrun Labuta, bersama Wakil Bupati La Ode Asrafil Ndoasa, Sekda Eddy Uga, dan kepala OPD melakukan panen perdana bawang merah di Desa Watondo, Kecamatan Tongkuno Selatan, Sabtu (16/8/2025). Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID – Panen perdana bawang merah hasil pembudidayaan di Desa Watondo, Kecamatan Tongkuno Selatan, Kabupaten Muna, dilakukan pada Sabtu (16/8/2025) oleh Bupati Muna, Bachrun Labuta.

Bawang merah produksi Desa Watondo merupakan hasil budidaya yang dilakukan oleh pemerintah desa (pemdes) setempat bersama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Watondo.

Bupati Bachrun Labuta mengapresiasi keberhasilan program ketahanan pangan yang dilakukan oleh Pemdes Watondo. Ia kemudian menetapkan Desa Watondo sebagai pusat penangkaran atau pembiakan bawang merah.

"Bawang merah menjadi pemicu inflasi daerah. Karenanya dengan keberhasilan ini, kita tetapkan Desa Watondo sebagai pusat penangkaran bawang merah di Kabupaten Muna," kata Bachrun.

Baca Juga: Sambut HUT ke-80 RI, Polres Muna Berbagi Sembako ke Masyarakat Kurang Mampu

Ia bersama Wabup La Ode Asrafil Ndoasa akan terus mendorong seluruh pemdes di Kabupaten Muna dan warganya untuk mengembangkan komoditas sesuai dengan potensi desanya masing-masing.

Upaya ini dianggap perlu dilakukan sehingga nantinya Bumi Sowite akan mandiri pangan sekaligus menyejahterakan masyarakat.

Sementara itu, Kades Watondo, LM Rusman, menerangkan pembudidayaan bawang yang mereka lakukan terlahir ketika melihat kebutuhan masyarakat sangat besar, sementara selama ini bawang merah didatangkan dari luar Kabupaten Muna.

Berangkat dari situ, dengan menggunakan dana desa (DD), mereka lalu melakukan penanaman bawang merah di lahan seluas 40x80 meter dengan mendatangkan bibit dari Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim).

Baca Juga: BKPSDM Verifikasi Data Honorer Calon PPPK Paruh Waktu

Dengan luas lahan itu, mereka menanam 230 kg bibit. Upapa budidaya bawang merah ini kemudian bisa menghasilkan panen kurang lebih 2 ton.

"Hasil panennya sebagian kita jual ke masyarakat sekitar dan sisanya untuk bibit," kata Rusman.

Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan lahan untuk musim tanam ke dua. Jadwal penanamannya di bulan November 2025 mendatang.

"Lahannya kita tambah perluas sekitar satu hektare dengan jumlah bibit 500 kg," jelasnya.

Panen bawang merah di Desa Watondo turut dihadiri Wakil Bupati Muna, La Ode Asrafil Ndoasa; Sekda, Eddy Uga; unsur Forkopimda; dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS