Koja-Koja FKP Buton Bahas Konsep Tata Ruang Pasarwajo
Iradat Kurniawan, telisik indonesia
Senin, 24 Agustus 2020
0 dilihat
Suasana pembahasan konsep tata ruang Pasarwajo. Foto: Iradat Kurniawan/Telisik
" Sangat diperlukan keseriusan lintas sektor. Diharapkan ada rekomendasi yang dihasilkan dari dialog ini sehingga bukan hanya sekedar dialog tetapi ada tindak lanjut. "
BUTON, TELISIK.ID - Bupati Buton, La Bakry, secara resmi membuka acara Koja-koja Forum Komunikasi Pemuda (FKP) bersama instansi terkait Pemkab Buton.
Acara yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Buton ini bertemakan Konsep Kawasan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Pasarwajo Sebagai Ibu Kota Kabupaten Buton.
La Bakry mengungkapkan, sejak tahun 2014 silam telah terjadi perubahan tata ruang Kabupaten Buton yang diawali dengan terbentuknya Kabupaten Buton Tengah dan Buton Selatan.
Baca juga: Laporan Buruh Tak Digubris, Anggota DPRD Sumut Segera Panggil Disnaker
"Sampai sekarang belum ada hasil dari Kementerian. Penyusunan Rencana Tata Ruang Kabupaten hendaknya sinkron dengan perencanaan tata ruang pusat dan provinsi. Draft yang sudah diajukan harus disesuaikan kembali dengan revisi rencana tata ruang provinsi agar tidak bertentangan dengan provinsi di mana kawasan pertambangan, pertanian, perkotaan dan sebagainya", urainya, Senin (24/8/2020).
Sedangkan Ketua FKP Buton, Risman Amin Boti mengatakan, dialog itu diadakan untuk memberi penguatan dan bahan masukan ke pada Pemda terkait konsep kawasan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Pasarwajo.
"Sangat diperlukan keseriusan lintas sektor. Diharapkan ada rekomendasi yang dihasilkan dari dialog ini sehingga bukan hanya sekedar dialog tetapi ada tindak lanjut," katanya.
Reporter: Iradat Kurniawan
Editor: Kardin
