Kupas Politisi: AJP, Sekarang dan Akan Datang

Kata AJP, tagline Sekarang dan Akan Datang merupakan inisiatifnya sendiri yang merasa ia adalah kader potensial. Tak hanya sekarang namun untuk di waktu yang akan datang.

"Memang waktu saya mencaleg masyarakat sering bertanya kepada saya, endingnya wali kota kah?," cerita AJP tersenyum, Rabu (24/2/2021).

Baca juga: Reses Dewan, Warga Mandonga Minta Sumur Bor

Tagline ini pula yang dijadikan AJP sebagai daya tariknya kepada pemilih (vouters). Alhasil, ia berhasil meraih suara tertinggi dengan perolehan 13.659 suara.

"Alhamdulillah masyarakat menilai saya layak sehingga saya tetap menggunakan tagline itu," sambungnya.

Pria Kelahiran Kendari, 11 Agustus 1979 ini tak memungkiri ada visi kursi wali kota di balik tagline itu. Namun tidak semata-mata sampai disitu saja. Menurut AJP, sebagai putra asli Kota Kendari, ia bisa mendedikasikan diri untuk daerah yang lebih luas.

Lulusan Bachelor of Business (S1) Central Queensland University Sydney, Australia tahun 2003 ini menyebut, ia bisa mencalonkan diri sebagai Gubernur Sultra, Bupati Konawe Selatan, maupun Bupati Konawe. Terlebih, Wali Kota Kendari yang menjadi Dapilnya saat Pilcaleg dua tahun lalu.

"Saya merasa inilah makna dari Sekarang dan Akan Datang. Tidak tertutup hanya satu daerah. Bukan menyombongkan diri, saya punya peluang dari beberapa daerah itu," jelas AJP.

Alumni SMA 1 Kendari Tahun 1997 ini, saat ini masih tetap menjalankan tugasnya sebagai Wakil Ketua Komisi III DPRD Sultra sembari mensosialisasikan diri kepada masyarakat.

"Sehingga pada saat waktunya tiba, saya harus memilih, apakah Caleg atau Pilwali," tutup AJP. (B)

Reporter: Musdar

Editor: Haerani Hambali