Latar Belakang Organisasi Calon Rektor IAIN Kendari Tak Berpengaruh
La Ode Muhamad Alwi, telisik indonesia
Rabu, 08 Februari 2023
0 dilihat
IAIN Kendari saat ini sedang dalam pemilihan calon rektor untuk periode 2023-2027 mendatang. Foto: Repro IAIN Kendari
" Calon Rektor IAIN Kendari yang memiliki latar organisasi Nahdatul Ulama maupun Muhammadiyah bukanlah ukuran keterpilihan "
KENDARI, TELISIK.ID - Rektor, Ketua Senat dan Ketua Penjaringan Bakal Calon Rektor IAIN Kendari menyatakan sikap yang sama bahwa latar belakang organisasi masyarakat (ormas) tidak berpengaruh pada pemilihan rektor di IAIN Kendari.
Hal ini sebagaimana pernyataan Rektor IAIN Kendari, Faizah Binti Awad bahwa tidak ada pengaruhnya antara latar belakang organisasi masing-masing calon terhadap keterpilihan sebagai rektor.
"Kalau ada pengaruhnya untuk apa dibentuk panitia," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, calon Rektor IAIN Kendari yang memiliki latar organisasi Nahdatul Ulama (NU) maupun organisasi Muhammadiyah bukanlah ukuran keterpilihan.
"Buktinya itukan Rektor Manado yang satu angkatan dengan saya, dari Muhamadiyah," ungkapnya.
Baca Juga: Nasib 9 Bakal Calon Rektor IAIN Kendari di Tangan Kementerian Agama
Ia juga meminta semua pihak untuk tidak terpengaruh dengan isu-isu yang dikembangkan bahwa calon rektor itu harus dari NU atau Muhamadiyah.
Senada, ketua panitia penjaringan bakal calon Rektor IAIN Kendari, Moh. Junaidin mengatakan, tidak ada pengaruhnya latar organisasi dengan keterpilihan sebagai Rektor IAIN Kendari.
"Tidak ada pengaruhnya, semua itu ketetapan Tuhan," ujar Moh. Junaidin yang juga Kepala Biro AUAK IAIN Kendari, Selasa (7/2/2023).
Perlu diketahui bahwa 7 Februari 2023 ini bertepatan dengan kegiatan satu abad NU yang juga dihadiri beberapa calon Rektor IAIN Kendari.
Baca Juga: Sembilan Orang Bertarung Rebutkan Kursi Rektor IAIN Kendari
"Itu biasa saja, tidak ada hubungannya dengan rektor. Itu kegiatan NU. Kalau ada calon rektor yang ke sana, itu urusan pribadi. Kalau mereka ke sana kebetulan mereka pengurus NU. Kalau bukan pengurus NU, yah tidak ke sana," ungkap Junaidin.
Sementara itu Ketua Senat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) IAIN Kendari, Zulkifli Mustan mengatakan, soal pendekatan personal masing-masing calon rektor dengan menteri agama, itu bisa saja terjadi.
"Bisa saja, kalau mereka punya koneksi di sana," tuturnya. (A)
Penulis: La Ode Muhamad Alwi
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
