Musdar, telisik indonesia
" Pasar Rakyat Wayong yang diresmikan oleh Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra pada 2017 lalu, tak difungsikan "
KENDARI, TELISIK.ID - Pasar Rakyat Wayong yang diresmikan oleh Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra pada 2017 lalu, tak difungsikan.
Satu tahun setelah resmikan, puluhan pedagang memilih keluar berjualan di pinggir jalan.
Tak berselang lama, satu per satu pedagang yang masih bertahan juga memilih mengangkat dagangannya keluar pasar.
Namun masih ada pedagang yang menjual di lingkungan pasar ketimbang di pinggir jalan.
Baca Juga: Sambangi Bank Sultra, Telisik.id Ikut Bersinergi Dukung Pembangunan Daerah
Seorang pedagang, Wa Eti mengaku, dia dan sejumlah pedagang lainnya keluar dari gedung pasar karena banyak pedagang yang sudah lebih dulu berjualan di pinggir jalan sehingga mengakibatkan dagangan mereka tidak laku.
Sebab menurut Wa Eti, masyarakat lebih memilih membeli di pinggir jalan daripada masuk ke dalam pasar.
Warga lingkungan pasar, Wa Dasia mengungkapkan, kalau Satpol PP sudah beberapa kali melakukan menertibkan pedagang yang berjualan di pinggir jalan raya.
Namun dikatakan usai ditertibkan para pedagang kembali berjualan di pinggir jalan.
"Makanya Pasar Rakyat Wayong ini tidak difungsikan karena banyak pedagang pilih jualan di pinggir jalan daripada dalam bangunan pasar," ucapnya, Kamis (10/11/2022).
Baca Juga: Jumardin Maknai Hari Pahlawan Sebagai Warisan Perjuangan
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Kota Kendari, Saifudin mengungkapkan, Pasar Rakyat Wayong merupakan salah satu pasar yang akan kembali dihidupkan.
Pedagang yang saat ini berjualan di pinggir jalan akan dimasukan kembali ke dalam pasar
"Untuk Pasar Wayong kita sudah komunikasi dengan teman-teman pedangan dan mereka siap masuk, mungkin tinggal melakukan pembenahan fasilitas yang ada di pasar," ucap Saifudin. (A)
Penulis: Musdar
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
