Mahasiswa Bawa Spanduk Tangkap Plt Bupati Padang Lawas Soal Bimtek
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Senin, 12 Juni 2023
0 dilihat
Massa ketika berdemonstrasi di Mapolda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja Medan atas dugaan KKN bimtek di Kabupaten Padang Lawas. Foto: Reza Fahlefy/Telisik
" Mahasiswa dari Tatanan Aktivis Mahasiswa Unggulan (Tamu) berdemonstrasi ke Mapolda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan, Senin (12/6/2023) siang "
MEDAN, TELISIK.ID - Mahasiswa dari Tatanan Aktivis Mahasiswa Unggulan (Tamu) berdemonstrasi ke Mapolda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan, Senin (12/6/2023) siang.
Massa dalam orasinya menyebut dana desa di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara diduga habis untuk kegiatan bimbingan teknis (bimtek) aparatur desa yang ada di daerah itu.
Koordinator lapangan, Ibrahim C Pohan dalam orasinya menegaskan, agar kepolisian turun tangan atas dugaan korupsi kolusi dan nepotisme (KKN) yang terjadi di Kabupaten Padang Lawas.
Baca Juga: KPU Padang Lawas Utara Diduga Terima Suap Loloskan Kader Partai jadi PPK
"Kami mendapat informasi diduga ada permainan yang melanggar hukum oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Padang Lawas, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Ketua Apdesi di daerah itu," kata Ibrahim C Pohan.
Menurutnya, bimtek yang dilakukan itu cenderung menghabiskan uang negara atau dana desa. Seharusnya, uang itu bisa digunakan untuk membangun desa.
"Kepala desa dan perangkat Desa Padang Lawas ikut bimtek direncanakan sebanyak 31 kali dalam setahun. 17 kali bimtek lokal 14 kali bimtek luar daerah. Maka dari itu, kami kami minta agar pihak kepolisian melakukan penyelidikan. Kegiatan bimtek itu merupakan tahun anggaran 2023," katanya.
Massa mengaku, setiap peserta diduga dikenakan biaya dari Rp 4 juta sampai Rp 10 juta dalam satu kegiatan. Satu desa ikut bimtek dua orang untuk dalam daerah dan 1 peserta untuk keluar kota.
"Jadi, untuk kasus ini. Kami minta pihak Polda Sumatera Utara melakukan penyelidikan. Kami juga meminta agar kegiatan bimtek ini dihentikan," terangnya.
Baca Juga: Polda Sumatera Utara Didemo, Penyebab Kematian Mahasiswi USU Misterius
Dalam demo itu, massa juga membawa spanduk tangkap Plt Bupati Padang Lawas AZP, Pelaksana tugas Kadis PMD dan Ketua Apdesi daerah setempat.
Terpisah, Kasubbid Penmas Polda Sumatera Utara, AKBP Herwansyah Putra ketika dikonfirmasi mengaku, sudah menerima aspirasi dari kelompok mahasiswa itu.
"Terima kasih atas informasi dari kelompok masyarakat itu. Pihak Polda Sumatera Utara akan menindaklanjuti adanya aspirasi itu. Aspirasi itu sudah diterima dan akan ditindaklanjuti," terangnya. (B)
Penulis: Reza Fahlefy
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
