Muhammad Israjab, telisik indonesia
" Saya sangat senang dan merasa terhormat menjadi pelatih baru Paris Saint-Germain. "
PARIS, TELISIK.ID – Klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain resmi menunjuk Mauricio Pochettino sebagai pelatih baru mereka.
Pochettino menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat pada malam Natal, Desember 2020 lalu.
Mauricio Pochettino, 48 tahun, bukanlah sosok asing bagi PSG. Mantan manajer Tottenham Hotspur itu adalah kapten Les Parisians ketika masih aktif sebagai pemain.
Dikutip Telisik.id dari laman resmi PSG, Pochettino dikontrak selama 18 bulan atau sampai Juni 2022.
Mantan bos Espanyol dan Southampton, yang memiliki opsi satu tahun tambahan dalam kontraknya, telah menganggur sejak dipecat oleh Tottenham Hotspur pada November 2019.
Pochettino membawa klub London itu ke final Liga Champions pada 2019, kalah 2-0 dari Liverpool di Madrid, tetapi dipecat menyusul awal yang buruk pada musim berikutnya.
Baca juga: UCL Barcelona 0 Vs 3 Juventus, Ronaldo Cetak Dua Gol
Setali tiga uang dengan Thomas Tuchel. Sosok yang digantikan Pochettino itu juga dipecat hanya beberapa bulan setelah membawa PSG ke final Liga Champions, sebelum kalah dari Bayer Munich di partai puncak.
Pelatih berkebangsaan Argentina itu menghabiskan dua tahun di Paris selama karir bermainnya mencetak enam gol dalam 95 penampilan untuk Rouge et Bleu antara 2001 dan 2003.
Dia juga pernah bermain bersama Espanyol dan Bordeaux setelah memulai karirnya di negara asalnya bersama Newell’s Old Boys.
“Saya sangat senang dan merasa terhormat menjadi pelatih baru Paris Saint-Germain,” kata Pochettino kepada situs resmi klub Parisian tersebut.
“Saya ingin berterima kasih kepada manajemen klub atas kepercayaan yang mereka berikan kepada saya. Seperti yang Anda ketahui, klub ini selalu memiliki tempat khusus di hati saya,” sambungnya.
Ia menyebut memiliki kenangan indah, terutama tentang atmosfer unik di Parc des Princes.
Baca juga: Duel Klasik Mike Tyson vs Roy Jones Jr Berakhir Imbang
"Saya kembali ke klub hari ini dengan banyak ambisi dan kerendahan hati, dan saya ingin bekerja dengan beberapa pemain paling berbakat di dunia. Tim ini memiliki potensi yang luar biasa dan staf saya dan saya akan melakukan semua yang kami bisa untuk mendapatkan yang terbaik untuk Paris Saint-Germain di semua kompetisi," ucapnya.
“Kami juga akan melakukan yang terbaik untuk memberikan tim kami identitas permainan yang agresif dan menyerang yang selalu dicintai oleh para penggemar Paris," lanjut Pochettino.
Penunjukkan Pochettino tentu saja diharapkan bisa membawa PSG lebih baik. Jika pendahulunya bisa sampai ke final Liga Champions, maka Pochettino harusnya bisa memimpin Neymar Cs mengangkat trofi Si Kuping Besar.
Pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi mengungkapkan harapan tingginya dengan kehadiran Pochettino. Meski tidak secara eksplisit menyebutkan targetnya adalah juara Liga Champions.
“Saya bangga melihat mantan kapten kami kembali ke Paris Saint-Germain, karena klub ini selalu menjadi rumahnya. Kembalinya Mauricio sangat cocok dengan ambisi kami dan itu akan menjadi babak menarik bagi klub dan saya yakin para fans akan menikmatinya," ujar Nasser Al-Khelaifi.
“Dengan penunjukan Mauricio Pochettino, Paris Saint-Germain berkomitmen untuk terus membangun dan memajukan klub selama beberapa tahun mendatang,” tutupnya. (C)
Reporter: Muhammad Israjab
Editor: Haerani Hambali
