Mendekatkan Pasar dengan Rumah Melalui Program P2L
Muh. Risal H, telisik indonesia
Jumat, 28 Agustus 2020
0 dilihat
Usai melakukan panen perdana program P2L. Foto: Muh. Risal/Telisik
" Dan setiap tahunnya kegiatan ini akan kami galakkan di desa-desa karena program ini sejalan dengan visi misi Pemkab Kolut yakni mewujudkan masyarakat Madani yang sejahtera dunia dan akhirat. "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Pemda Kolaka Utara (Kolut), melalui Dinas Ketahanan Pangan berusaha merubah pola pikir masyarakat desa.
Itu dilakukan dengan mengajak mereka memanfaatkan lahan pekarangan rumah melalui program Pemanfaatan Pekarangan secara Lestari (P2L) untuk menanam tanaman pangan berupa sayur-sayuran secara berkelompok maupun mandiri.
Selain berusaha mendekatkan pasar dengan rumah, program ini juga diharapkan mampu mengurangi permasalahan gizi masyarakat.
"Program P2L selain bertujuan meningkatkan gizi masyarakat juga dapat mendekatkan pasar dengan rumah dengan ketersediaan tanaman pangan berupa sayur-sayuran di pekarangan rumah," terang Kadis Ketahanan Pangan Kolut, Hasbi, saat menghadiri panen perdana tanaman pekarangan program P2L di Desa Ulu Wawo, Kecamatan Wawo, Jumat (28/8/2020).
Lebih lanjut, Hasbi menguraikan, jika program P2L itu terbagi menjadi dua item kegiatan di desa, yakni empat desa khusus penumbuhan dan dua desa untuk pengembangan, salah satunya Desa Ulu Wawo.
Baca juga: Tetap Berkantor, Pegawai Dinas PUPR Wakatobi Positif COVID-19 Dijemput Satgas
"Dan semua sarana dan prasarana mulai dari green house, templok atau rak tanaman baik di pekarangan-pekarangan masyarakat maupun di lokasi pengembangan kelompok tani, polibag, bibit, pupuk organik, hingga pestisida dan insektisida organik disediakan oleh instansi kami, jadi masyarakat tinggal menanam, merawat dan memetik," urainya.
Selain media tanam dan fasilitas pendukung lainnya, Dinas Ketahanan Pangan juga menyediakan pemandu yang diambil dari penyuluh atau tokoh tani yang ada di desa untuk memberikan penyuluhan atau bimbingan ke pada setiap kelompok.
"Dan setiap tahunnya kegiatan ini akan kami galakkan di desa-desa karena program ini sejalan dengan visi misi Pemkab Kolut yakni mewujudkan masyarakat Madani yang sejahtera dunia dan akhirat," Jelasnya.
"Jadi revitalisasi Kakao itu adalah inti program pemerintah, sementara pemanfaatan pekarangan dan tanaman-tanaman pangan lainnya adalah penunjang dari program tersebut," lanjutnya menerangkan.
Terpisah, Ketua kelompok Tani Kamboja Desa Ulu Wawo, Hasmiati, berterimakasih ke pada pemerintah atas semua fasilitas yang telah disediakan melalui program P2L.
"Program ini sangat bermanfaat dan membantu kami dalam menyediakan sayuran segar baik untuk konsumsi rumahan maupun untuk dijual," ucapnya.
Reporter: Muh. Risal
Editor: Kardin
