Pasar Murah Diserbu Warga di Kota Baubau, Ada yang Antre 2 Jam Belum Dapat Barang
Elfinasari, telisik indonesia
Selasa, 11 April 2023
0 dilihat
Warga rela mengantre lama, asal dapat barang di pasar murah Baubau. Foto: Elfinasari/Telisik
" Ratusan warga menyerbu pasar murah yang dibuka mulai pukul 08.00-13.00 Wita, di Jalan RA Kartini, Kelurahan Wale, Kecamatan Wolio, Kota Baubau "
BAUBAU, TELISIK.ID - Ratusan warga menyerbu pasar murah yang dibuka mulai pukul 08.00-13.00 Wita, di Jalan RA Kartini, Kelurahan Wale, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, Selasa (11/4/2023).
Pemerintah Kota Baubau melalui Dinas perdagangan dan Perindustrian mengadakan pasar murah yang digelar mulai 10-14 April 2023, tujuan pasar murah untuk menekan kenaikan harga jelang perayaan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Kegiatan itu merupakan kelanjutan dari pasar murah yang diadakan H-7 sebelum bulan Ramadan 2023 dan kegiatan itu dibuka langsung oleh Wali Kota Baubau, Ahmad Monianse.
Baca Juga: Sembako Diserbu Warga saat Pasar Murah di Pasar Lapulu Kendari
Barang yang dijual di pasar murah di antaranya ialah minyak goreng dengan harga Rp15.500 per liter, sedangkan harga di pasaran Rp 20.500 per liter, gula pasir Rp10.000 per Kg, harga di pasaran Rp14.000 per Kg, beras Rp110.000 per 10 Kg, harga di pasaran Rp130.000 per 10 Kg.
Selanjutnya, harga telur ayam di pasar murah Rp50.000 per rak, sedangkan harga di pasaran Rp60.000 per rak. Bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp30.000 per Kg sedangkan harga di Pasaran Rp35.000 per Kg. Tak hanya itu, berbagai minuman bersoda juga ada di pasar murah serta semua barang yang dijual sudah terdapat potongan subsidi dari pemerintah.
Kadis Perdagangan Kota Baubau, La Ode Ali Hasan menuturkan tujuan pasar murah digelar untuk menstabilitaskan harga di pasar agar tidak bergejolak.
"Kami mengadakan pasar murah untuk menahan gejolak harga bahan pokok di pasar yang sudah mulai naik menjelang perayaan hari raya idul fitri," tuturnya.
Baca Juga: Pasar Murah Kendari Siapkan 2.200 Paket Subsidi
Ia menjelaskan barang-barang yang dijual di pasar murah tersebut langsung diambil dari distributor, baik di dalam Kota Baubau maupun di luar kota, sehingga masyarakat tidak perlu memikirkan harga-harga bahan pokok yang naik di pasaran hanya fokus mempersiapkan kebutuhan menjelang lebaran saja.
"Saya sangat terbantu dengan adanya pasar murah, hanya itulah namanya juga barang murah jelas kita harus antre," ujar Erni salah seorang warga.
Sejalan dengan Suryani salah seorang warga, menurutnya kegiatan pasar murah itu sangat bagus hanya saja ia mengantre cukup lama mulai dari pukul 10.00 hingga 12.00 Wita atau 2 jam lamanya, namun belum juga mendapatkan barangnya. (A)
Penulis: Elfinasari
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
.jpg)
