Pasar Murah Subsidi Pemkab Muna Dipusatkan 5 Titik
Sunaryo, telisik indonesia
Sabtu, 15 April 2023
0 dilihat
Wakil Bupati Muna, Bachrun Labuta memimpin langsung pelaksanaan pasar murah. Foto: Sunaryo/Telisik
" Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna menggelar pasar murah subsidi dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri "
MUNA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna menggelar pasar murah subsidi dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri. Lokasinya dipusatkan di lima titik meliputi Kecamatan Lohia, Watoputeh, Kabawo, Napabalano dan Katobu.
"Pasar murahnya sudah berjalan tiga hari," kata Syairuddin, Kabag Ekonomi Setda Muna, Sabtu (15/4/2023).
Dalam pasar murah itu, Pemkab menyiapkan subsidi sebesar Rp 60 juta untuk menutupi harga bawang merah, bawang putih, gula pasir, minyak goreng, telur dan tepung terigu.
"Kita tanggung dengan biaya transportasi distributor ke lokasi," sebutnya.
Pasar murah itu bekerja sama dengan distributor Bulog dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin). Bulog menyiapkan paket berupa beras 5 kg, minyak goreng dan terigu yang harga standarnya Rp 105 ribu menjadi Rp 90 ribu.
Baca Juga: Tiga Kepala Daerah Kepincut Pasar Murah Kadin Sulawesi Tenggara
Kabid Perdagangan Dinas Perdagin, Umin menerangkan, selain barang yang disubsidi, pihaknya juga bekerja sama dengan beberapa distributor dan pedagang besar untuk barang non subsidi.
"Untuk harga sesuai harga di pasar," sebutnya.
Baca Juga: Pasar Murah Diserbu Warga di Kota Baubau, Ada yang Antre 2 Jam Belum Dapat Barang
Adapun harga barang subsidi di pasar murah itu yakni bawang merah dan putih Rp 31 ribu per kg, minyak goreng merek Bimoli Rp 19 ribu per liter, gula pasir Rp 12 ribu per kg, telur Rp 48 ribu per rak dan terigu Rp 10 ribu per kg. Sedangkan harga barang non subsidi, sirup ABC Rp 12 ribu per botol, minuman merek Coca Cola, Fanta dan Sprite jumbo Rp 15 ribu per botol, Nata Decoco Rp 15 ribu per bungkus, kental manis gold Rp 17 ribu per kaleng, susu Cap Enak Rp 12 ribu per kaleng, susu Tiga Sapi Rp 13 ribu per kaleng, Sunlight 5.000, baking powder Ep 2.000, kuning telur Rp 2.000, penggaring Rp 2.000, selai Rp 10 ribu, mentega Blue Band Rp 40 ribu per kg, kanji Rp 7.000, Rose Brand beras Rp 7.000, Rose Brand ketan Rp 11 ribu, Buah Vita Rp 7.000 dan tepung maizena Rp 6.000.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Muna, Bachrun Labuta berharap pada masyarakat untuk memanfaatkan pasar murah di tengah melonjaknya harga kebutuhan pokok. Katanya, pelaksanaan pasar murah itu adalah bukti kehadiran pemerintah dalam rangka meringankan beban masyarakat.
"Terpenting masyarakat harus giat menanam tanaman cepat panen untuk bisa memenuhi kebutuhan, sehingga tidak terus bergantung pada bantun pemerintah," pesannya. (A)
Penulis: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
