Pasien COVID-19 di Manggarai Kabur dari RSUD, Begini Ceritanya
Berto Davids, telisik indonesia
Kamis, 29 Juli 2021
0 dilihat
SN, pasien positif COVID-19 yang kabur dari RSUD. Foto: Ist.
" Dengan polos ia mengaku bahwa dirinya pasien positif COVID-19 yang sedang kabur "
MANGGARAI, TELISIK.ID - SN (57) pasien positif COVID-19 asal Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, NTT, kabur dari ruang isolasi RSUD dr Ben Mboi Ruteng, Rabu (28/7/2021), pukul 05.00 Wita.
Ia dipergoki salah seorang warga RT 009, Kelurahan Watu, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Jofandi, persis di sebuah deuker samping Apotek Omega dalam keadaan terlentang.
"Awalnya saya terbangun dari tidur pukul 05.00 Wita karena mendengar suara merintih dari luar rumah. Pas saya membuka pintu terlihat seorang pria paru baya memakai sarung terlentang di deuker seberang jalan rumah saya," kisah Jofandi kepada Telisik.id, Kamis (29/7/2021).
Lantas Jofandi pun mengira pria itu korban kecelakaan lalu lintas karena mendengar suara rintihan. Namun setelah diamati betul, pria itu sesak nafas, demam dan menggigil.
Ia kemudian pelan-pelan mendekati pria itu lalu bertanya ada apa pak?
Dengan polos ia mengaku bahwa dirinya pasien positif COVID-19 yang sedang kabur.
"Saya pasien COVID-19. Saya kabur dari RSUD mau ke rumah keluarga di Nekang tapi tidak mampu berjalan karena sesak nafas dan menggigil," jawab SN saat ditanya Jofandi.
SN juga mengaku tidak tahan dirawat di ruang isolasi sehingga ia memutuskan kabur.
"Kalaupun saya mati yah mati di keluarga. Jangan mati di RS," ungkap SN, ditirukan Jofandi.
"Sedih sekali lihatnya. Bicara saja susah. Mau tanya banyak takutnya bikin susah bapak itu. Dia lama terlentang di deuker dan berusaha untuk duduk lagi," kata Jofandi.
Tak lama kemudian sejumlah petugas ber-APD lengkap dari RSUD dr Ben Mboi Ruteng datang menghampiri SN.
Baca Juga: Ini Penyebab Kasus COVID-19 di Koltim Meningkat Drastis
Baca Juga: Pengurusan KTP Tak Perlu Sertifikat Vaksin COVID-19, Kemendagri: Jangan Persulit Masyarakat
Tempat itu berjarak kurang lebih 100 meter dari RSUD dr Ben Mboi.
"Mereka pun membujuk SN untuk kembali ke ruang isolasi. Namun keadaan yang tergesa-gesa SN pun menuruti bujukan petugas," ujar Jofandi.
Sementara itu Humas RSUD dr Ben Mboi Ruteng, Laurensius Guntur membenarkan kejadian tersebut.
"Dia (SN) pasien positif COVID-19 asal Beokina, Kecamatan Rahong Utara kabur dari ruang isolasi," kata Laurensius.
Mantan pemain Persim Manggarai itu tidak memberi penjelasan detail bagaimana bisa SN kabur dari ruang isolasi. (B)
Reporter: Berto Davids
Editor: Haerani Hambali
