Pemadaman Kebakaran Hutan di Banjarbaru, BPBD Turunkan Mobil Water Supply

Marwan Azis, telisik indonesia

Minggu, 01 Agustus 2021

0 dilihat

Mobil water supply diturunkan untuk memadamkan api yang membakar hutan dan lahan di Banjarbaru, Kalsel. Foto: BPBD Banjarbaru

BANJARBARU, TELISIK.ID - Upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan, terus dilakukan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru melaporkan, pihaknya telah menurunkan 1 unit mobil water supply ke lokasi untuk membantu proses pemadaman.

Hal tersebut disampaikan Abdul Muhari, Ph.D, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Minggu (1/8/2021).

Diungkapkan, karhutla yang terjadi pada Jumat (30/7/2021) pukul 22.32 waktu setempat melahap kurang lebih 4 hektare vegetasi lahan gambut di wilayah tersebut.

"Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB, seluas 2 hektare lahan yang terbakar telah berhasil dipadamkan," ujarnya.

Baca juga: Angin Puting Beliung Hantam Pariaman, Empat Unit Rumah Rusak

Baca juga: Viral, Suami Ijab Kabul di Hadapan Istri

Dikatakan, tim reaksi cepat (TRC) BPBD Kota Banjarbaru bersama instansi terkait juga masyarakat masih melakukan upaya pemadaman sisa lahan gambut yang masih terbakar.

Pihak BPBD setempat juga melakukan pemantauan kondisi dan pendataan di wilayah kejadian.

Data sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menunjukkan, selama periode 1 Januari hingga 30 Juni 2021, luas kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Kalimantan Selatan mencapai 876 hektare.

BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini musim kemarau yang dapat meningkatkan potensi terjadinya karhutla.

BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah, khususnya BPBD untuk melakukan langkah-langkah pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau dan potensi karhutla.

"Di antaranya dengan melakukan pemantauan dan peninjauan lapangan, pengecekan sarana dan prasarana pemadam kebakaran, hingga sosialisasi kepada masyarakat," pungkasnya. (C)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Haerani Hambali